Erick Thohir: 87,5 Persen UMKM Terdampak Pandemi Covid-19
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyebut sebanyak 87,5 persen Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia terdampak akibat pandemi Covid-19. Sementara hanya 12,5 persen UMKM yang merasakan dampak kecil.
"Kalau kita lihat bagaimana sekarang tentu dengan adanya UMKM ini kita sangat terdampak. 87,5 persen terdampak hanya 12,5 persen yang mungkin tidak bisa tidak bilang terdampak ya tapi mungkin ada dampaknya cuman kecil," kata Erick Thohir dalam acara Talkshow Bangkit Bareng, Selasa (28/9).
Erick melanjutkan, dari total 12,5 persen UMKM yang mengalami dampak kecil sebagian mereka adalah yang berfokus kepada sektor-sektor masih bisa bertahan dari hantaman pandemi. Diantaranya pertanian dan perkebunan.
"Mungkin ada dampaknya cuma kecil. Karena mungkin mereka fokus kepada pertanian perkebunan dan lain-lain," ujarnya.
Selain itu mereka yang bertahan dari pandemi Covid-19 adalah UMKM yang didukung oleh transformasi digital. Misalnya saja seperti sektor elektronik mampu tetap tumbuh sekitar 24 persen.
Selain itu sektor UMKM makanan dan minuman juga masih mengalami pertumbuhan sebesar 100 persen, kesehatan 154 persen, dan hobi seperti games meningkat hingga 25 persen. "Games sekarang itu kan lagi meningkat juga. Cuma yang pasti kalau bisa game lokal lah jangan game asing terus," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembubaran terhadap tujuh perusahaan BUMN tersebut lantaran secara bisnis sudah tidak mampu lagi bersaing.
Baca SelengkapnyaErick Thohir menyebut, pelaku UMKM di Indonesia sangat membutuhkan pendampingan untuk mengembangkan usahanya.
Baca SelengkapnyaBUMN dan UMKM harus terus berkolaborasi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Usulan Penyertaan Modal Negara ini untuk menjamin keberlanjutan program yang digarap perusahaan BUMN.
Baca SelengkapnyaErick mengatakan BUMN dan UMKM harus terus berkolaborasi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaBRI kembali menghadirkan Pesta Rakyat Simpedes (PRS) yang dipersembahkan oleh Tabungan BRI Simpedes pada 26-27 Agustus 2023 di Taman Candra Wilwatika, Pandaan.
Baca SelengkapnyaIni dilakukan sebagai bagian dari program restrukturasi BUMN, yang bertujuan meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja BUMN.
Baca SelengkapnyaBUMN yang berorientasi pasar ekspor seperti Pertambangan MIND ID, perkebunan PTPN bisa memanfaatkan tren kenaikan harga ini.
Baca SelengkapnyaErick menyampaikan, penggabungan ketujuh perusahaan ini merupakan bentuk dari perbaikan tata kelola BUMN Karya.
Baca Selengkapnya