Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dituntut Rp 11,25 miliar oleh penumpang, ini kata bos Garuda Indonesia

Dituntut Rp 11,25 miliar oleh penumpang, ini kata bos Garuda Indonesia Dirut Garuda Indonesia Pahal N Mansury. ©2017 Merdeka.com/Kirom

Merdeka.com - Direktur Utama Garuda Indonesia, Pahala Mansyuri tak mau komentar banyak terkait kasus gugatan yang diajukan seorang penumpang. Tak tanggung-tanggung, maskapai pelat merah tersebut dituntut hingga Rp 11,25 miliar.

"Kita tentunya masih dalami. Kita lakukan komunikasi dengan penumpang tersebut," ucap Pahala saat ditemui dalam acara family gathering BUMN di Taman Budaya, Sentul, Jawa Barat (14/4).

Ditanya lebih lanjut terkait evaluasi internal Garuda, Pahala enggan berkomentar dan lebih memilih meninggalkan wartawan untuk bergabung dalam acara family gathering.

"Saya enggak bisa komentar soal itu. Yang penting kita lakukan komunikasi soal itu, itu dulu ya," katanya singkat.

Sebelumnya, Seorang penumpang maskapai Garuda Indonesia, Kosmariam melayangkan gugatan senilai Rp 11,25 miliar. Sebab, ia mengalami kejadian tak mengenakan saat menumpang pesawat dengan nomor penerbangan GA264, Jakarta-Banyuwangi, 19 Desember 2017.

Kosmariam ketumpahan air panas saat pramugari memberikan makanan kepada penumpang (Meal and Beverage Serving) sebanyak dua gelas. Akibatnya, dada, leher serta tangan Kosmariam melepuh.Ia menuntut maskapai pelat merah itu Rp 11,25 miliar. Rp 1,25 miliar atas kerugian material, dan senilai Rp 10 miliar ganti rugi imaterial.

Melalui kuasa hukumnya, David Tobing, Kosmariam telah mengajukan gugatan tersebut ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan nomor perkara 215/PDT.G/2018/PN.JKT.PST pada Rabu 11 Maret 2018.

Gugatan sebesar Rp 11,5 miliar ini menurut Kosmariam merupakan hal yang wajar. Kosmariam yang mengaku cucu dari Pakubuwono IX ini merasa dirugikan dalam banyak hal.

"Satu bulan saya enggak ngapa-ngapain. Hanya tidur, duduk. Saya enggak bisa nyuci, harus menyuruh orang. Itu kerugian buat saya juga, selama berbulan-bulan juga harus sewa sopir, biasanya saya selalu membawa mobil sendiri," ujar Kosmariam di kawasan Jakarta Pusat, Jumat (13/4).

Kosmariam mengaku, usai ketumpahan air panas, pramugari Garuda Indonesia langsung meminta maaf. Sang pramugari sempat menangis dan meminta agar Kosmariam memaafkannya.

"Saya langsung dikasih gel. Cuma dikasih gel sama pramugari. Padahal masih ada satu jam lagi penerbangan," kata dia.

Kuasa hukum Kosmariam, David langsung menceritakan kronologi kejadian kliennya ketumpahan air panas. Menurut David, awalnya kliennya hendak berangkat menuju Bali untuk sebuah pekerjaan.

Lantaran tak dapat tiket menuju Bali, Kosmariam memilih keberangkat ke Banyuwangi. Dengan harapan bisa tiba di Bali dengan menggunakan jalur darat dan air dari Bayuwangi.

Di dalam pesawat menuju Banyuwangi, Kosmariam duduk di kursi terdepan dan berada di pinggir kabin bersama rekannya. Pada saat pemberian makanan dan minuman, Kosmariam tertidur.

"Jadi temannya itu meminta dua teh panas. Entah bagaimana pramugarinya itu memberikan teh panas melalui atas kepala Ibu Kos (Kosmariam)," kata David.

David mengatakan, lazimnya seorang pramugari memberikan makanan dan minuman melalui depan. Lantaran sang pramugari memberi minuman melalui atas kepala, alhasil tubuh bagian dada, leher dan tangan Kosmariam terkena air panas.

"Menurut keterangan teman Ibu, pramugarinya sedang mengobrol. Itu (pesawat) baru terbang. Ibu Kos duduk di depan. Jadi air sedang panas-panasnya," kata David.

Cuaca pada saat pemberian makanan dan minuman sedang baik. Tidak ada getaran yang terjadi di dalam sebuah pesawat. David berpendapat kejadian tersebut murni kesalahan pramugari yang tak fokus memberikan minuman panas.

Usai terkena air panas, Kosmariam langsung meminta selimut. Kosmariam langsung membuka bajunya lantaran merasakan panas di tubuhnya. Selimut dia jadikan penutup tubuhnya.

"Ibu membuka bajunya agar tidak lengket, setelah ketahuan ternyata payudaranya sudah melepuh. Kulit luar copot," kata dia.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Maskapai Diimbau Waspada Usai Penembakan Pesawat di Dekai
Maskapai Diimbau Waspada Usai Penembakan Pesawat di Dekai

Akibat penembakan tersebut, satu orang penumpang yang mengalami luka ringan.

Baca Selengkapnya
Jelang Lebaran, Penerbangan dari Jakarta dan Surabaya Menuju Banyuwangi Ditambah
Jelang Lebaran, Penerbangan dari Jakarta dan Surabaya Menuju Banyuwangi Ditambah

Memasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,4 Juta Kursi untuk Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024
Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,4 Juta Kursi untuk Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Hadapi mudik dan arus balik lebaran, Garuda Indonesia dan Citilink siapkan 1,4 juta kursi

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Letjen TNI Maruli Simanjuntak Terima Penghargaan dari MURI, Bantu Pengadaan Air Terbanyak di Indonesia
Letjen TNI Maruli Simanjuntak Terima Penghargaan dari MURI, Bantu Pengadaan Air Terbanyak di Indonesia

Letjen TNI Maruli Simanjuntak menerima Penghargaan dari MURI berkat dedikasinya membantu pengadaan air di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kisah Operasi Woyla, Hari Bersejarah Kopassus dalam Misi Pembajakan Pesawat
Kisah Operasi Woyla, Hari Bersejarah Kopassus dalam Misi Pembajakan Pesawat

Sebuah peristiwa pembajakan pesawat maskapai Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan 206 ini menjadi momen bersejarah bagi Kopassus.

Baca Selengkapnya
Angkut 153 Penumpang, Pilot Batik Air Tertidur Sebabkan Pesawat Keluar Jalur di Ketinggian 36.000 Kaki
Angkut 153 Penumpang, Pilot Batik Air Tertidur Sebabkan Pesawat Keluar Jalur di Ketinggian 36.000 Kaki

Penerbangan tersebut dioperasikan oleh dua pilot dan empat kru pramugari.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Pesawat Polri Ditembak KKB saat Mendarat di Intan Jaya, Berujung Baku Tembak
Detik-Detik Pesawat Polri Ditembak KKB saat Mendarat di Intan Jaya, Berujung Baku Tembak

Detik-Detik Pesawat Polri Ditembak KKB saat Mendarat di Intan Jaya, Berujung Baku Tembak

Baca Selengkapnya
Garuda Rilis Pesawat Bertema Pikachu untuk Penerbangan Jakarta-Bali, Ini Alasannya
Garuda Rilis Pesawat Bertema Pikachu untuk Penerbangan Jakarta-Bali, Ini Alasannya

Garuda Indonesia juga akan menampilkan tokoh kartu tersebut di fasilitas lainnya.

Baca Selengkapnya
Cek Dulu Aturan Bagasi Yang Diizinkan Etihad Airways Agar Tidak Gagal Terbang Seperti Calon Penumpang Ini
Cek Dulu Aturan Bagasi Yang Diizinkan Etihad Airways Agar Tidak Gagal Terbang Seperti Calon Penumpang Ini

Jika keberangkatan dari Indonesia menuju negara Timur Tengah, maka dikenakan biaya tambahan sebesar USD36 atau setara Rp566.000 per kg.

Baca Selengkapnya