Dahlan copot Dirut Jasa Raharja

Merdeka.com - Sebelum merombak direksi Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan ternyata sudah merombak direksi BUMN yang bergerak dibidang asuransi. Tujuannya, membentuk dream team dalam perusahaan-perusahaan BUMN.

Direktur Utama Jasa Raharja Diding S. Anwar dicopot dari jabatannya. Dahlan memberi kursi Direktur Utama Jamkrindo kepada Diding. Sedangkan untuk Direktur Jasa Raharja sementara dipegang oleh Budi Setiarso.

Dahlan mengaku mempunyai alasan dan pertimbangan sendiri merombak direksi BUMN asuransi ini. Dahlan berpendapat bahwa asuransi Jasa Raharja sekarang sudah mapan dan siap ditinggalkan Dirutnya.

Kondisi berbeda justru dialami Jamkrindo yang membutuhkan orang yang tangguh dan lebih baik."Jamkrindo membutuhkan orang baik, dan Jasa Raharja sudah mapan lah," ungkap Dahlan ketika ditemui di kantornya, Jakarta, Kamis (4/10).

Posisi direktur utama Jasa Raharja sendiri saat ini baru berstatus sementara. Dahlan belum memilih direktur tetap untuk perusahaan asuransi pelat merah ini.

Seperti diketahui, sejak awal memimpin Kementerian BUMN, Dahlan Iskan mengaku bercita-cita membentuk tim impian atau dream team di lingkungan bisnis perusahan pelat merah. Tujuannya satu, Dahlan menginginkan performa BUMN lebih maksimal agar bisa menjadi juara, tidak kalah bersaing dengan perusahaan swasta. Tentu saja hal ini tidak semudah membalikkan telapak tangan.

Dahlan pernah menegaskan bahwa pergantian direksi BUMN sebagai bagian komitmennya saat diminta untuk menjadi menteri BUMN oleh presiden. Saat itu, dia mengajukan konsep kepada Presiden perlunya pembentukan dream team di setiap BUMN.

"Dream team itu intinya, bagaimana agar BUMN maju. BUMN itu tidak maju kalau direksinya tidak kompak. Kemudian, untuk bisa kompak harus terbentuk tim yang kuat. Bisa saja masing-masing direksi pintar, tapi belum tentu cocok untuk sebuah tim yang kuat," tegas Dahlan beberapa waktu lalu.