Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BRI minta Jokowi-JK lanjutkan program KUR

BRI minta Jokowi-JK lanjutkan program KUR bri. ©2012 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Bank Rakyat Indonesia mencatat rasio kredit bermasalah pada kisaran 2 persen. Kondisi tersebut masih sangat aman. Paling tidak, selama 6 tahun perusahaan pelat merah ini mendapat penugasan dari pemerintah sebagai penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada masyarakat kelas menengah bawah.

Direktur Usaha Menengah, Kecil, dan Mikro (UMKM) BRI Djarot Kusumayakti mengaku telah menyiapkan infrastruktur yang memadai untuk penyaluran KUR. "Kami siapkan SDM, kami siapkan sistem, sehingga berjalan baik sampai saat ini dengan NPL sekitar 2 persen, artinya gambar itu memberi arti pada kami bahwa KUR ini cocok," ujar Djarot usai peresmian Distribusi Center RNI di Pancoran, Jakarta, Rabu (10/9).

KUR yang telah disalurkan BRI, hingga saat ini mencapai Rp 100 triliun dengan sisa outstanding sekitar Rp 30 triliun. Sedangkan, akses pendanaan melalui KUR ini diklaim telah menyasar ke warga kelas menengah bawah. "Sisi lain KUR ini ternyata mampu dijangkau oleh orang-orang yang sebagian tidak mampu masuk sistem perbankan, artinya kan kebaikan di masyarakat, ada kebaikan di bank juga."

Dia meminta dengan kesuksesan menyalurkan KUR, pemerintah baru untuk tetap melanjutkan program tersebut guna membantu masyarakat untuk bisa mengakses perbankan. Apabila, tidak diteruskan oleh pemerintahan Jokowi-JK. Pihaknya, akan memohon izin guna melanjutkan program KUR. "Karena ini baik," ungkap dia.

(mdk/arr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Puji Produk UMKM Kreatif Keripik Rajungan Mama Muda: Nama Itu Bagus Sekali
Jokowi Puji Produk UMKM Kreatif Keripik Rajungan Mama Muda: Nama Itu Bagus Sekali

Kepala negara juga menyukai penamaan produk kerupuk kreatif tersebut.

Baca Selengkapnya
Jokowi Semringah, Baru 8 Tahun Nasabah Mekaar Sudah 15,2 Juta dengan Total Pinjaman Rp800 Miliar
Jokowi Semringah, Baru 8 Tahun Nasabah Mekaar Sudah 15,2 Juta dengan Total Pinjaman Rp800 Miliar

Sejak tahun 2015, nasabah yang memanfaatkan program Mekaar sudah tembus 15 juta nasabah pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ini Jawaban Jokowi soal Keluhan Akses Modal KUR
Ini Jawaban Jokowi soal Keluhan Akses Modal KUR

Pemerintah telah menyediakan berbagai skema pembiayaan untuk mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah.

Baca Selengkapnya
Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025
Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Jokowi mendukung penuh keberlanjutan pembangunan Indonesia dalam pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Kumpulan Komentar Sri Mulyani soal Program Makan Siang Gratis Diusung Prabowo-Gibran
Kumpulan Komentar Sri Mulyani soal Program Makan Siang Gratis Diusung Prabowo-Gibran

Usai rapat bersama Presiden Joko Widodo, Sri Mulyani menyampaikan pemerintah telah menargetkan defisit APBN 2025 maksimal di angka 2,8 persen.

Baca Selengkapnya
Jokowi Mulai Bahas Program Makan Siang & Susu Gratis saat Sidang Kabinet untuk RAPBN 2025
Jokowi Mulai Bahas Program Makan Siang & Susu Gratis saat Sidang Kabinet untuk RAPBN 2025

Program tersebut merupakan unggulan pasangan Prabowo-Gibran saat masa kampanye Pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Jokowi: Dua BUMN Dapat Proyek Rp8,5 Triliun di Filipina
Jokowi: Dua BUMN Dapat Proyek Rp8,5 Triliun di Filipina

Presiden Jokowi mengungkapkan dua BUMN Indonesia, berhasil mendapatkan proyek senilai Rp8,5 triliun dari pemerintah Filipina.

Baca Selengkapnya