Akselerasi Pemulihan Ekonomi, Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Investasi Infrastruktur
Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati menekan, pentingnya investasi di bidang pembangunan infrastruktur untuk mengakselerasi pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Hal itu disampaikannya saat menjadi pembicara dalam forum D20 International Conference, ditulis Sabtu (25/9).
"Konferensi ini membawa kita bersama untuk memikirkan kunci yang dibutuhkan bagi para pemangku kebijakan untuk investasi membangun infrastruktur kita demi transisi keberlanjutan ekonomi," ungkap Menteri Sri Mulyani.
Bendahara negara ini menerangkan, investasi di sektor infrastruktur merupakan transformasi penting untuk mempercepat proses pemulihan ekonomi. Lantaran mampu meningkatkan produktivitas dan daya saing bagi suatu bangsa.
"Sehingga produktivitas bisa meningkat dan daya saing pun akan lebih tinggi lagi," terangnya.
Indonesia Alokasikan Belanja Infrastruktur Rp 470 T di 2021
Menteri Sri Mulyani melanjutkan, Pemerintah Indonesia sendiri telah mengalokasikan anggaran untuk pembangunan infrastruktur di tahun 2021 mencapai Rp 470 triliun. Tujuannya untuk menghubungkan akses seluruh wilayah agar mampu menunjang kegiatan ekonomi dalam skala besar.
"Jadi, sangat penting menjadikan investasi infrastruktur untuk pembangunan yang berkelanjutan," ucapnya.
Oleh karena itu, Menteri Sri Mulyani berharap adanya keterlibatan lebih dari sektor swasta untuk membantu pemerintah dari segi pembiayaan. Sebab, kegiatan investasi di sektor infrastruktur membutuhkan membutuhkan dana yang besar.
"Maka, sektor swasta juga harus turut membantu pemerintah. Kami percaya infrastruktur memiliki potensi yang besar untuk memberikan kontribusi terhadap pemulihan ekonomi yang kuat," tutupnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sri Mulyani mengakui, saat ini, masih terdapat kesenjangan infrastruktur di antara wilayah Indonesia.
Baca SelengkapnyaProyeksi pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen itu didorong oleh penyelenggaraan pemilu secara serentak 2024.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menyebut, pertemuan dirinya dengan Puan Maharani untuk melakukan konsultasi terkait pergantian anggota Dewas Lembaga Pengelola Investasi (LPI).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ramalan IMF menyebut kondisi ekonomi dunia masih terpuruk.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani menilai menuju target tersebut bukan perkara gampang.
Baca SelengkapnyaKontribusi tersebut diharapkan bisa menjadi modal utama untuk menarik lebih banyak investasi asing dengan tujuan dapat meningkatkan ekspor.
Baca SelengkapnyaUpaya konsolidasi dan koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah jadi hal yang krusial guna menggenjot investasi di dalam negeri
Baca SelengkapnyaPergerakan inflasi pangan dapat memberi tekanan besar terhadap tingkat inflasi secara keseluruhan.
Baca SelengkapnyaEkonomi Indonesia maupun Brasil sama-sama tumbuh kuat usai terdampak parah pandemi Covid-19.
Baca Selengkapnya