Akhir pekan, harga emas Antam bertahan di Rp 647.000 per gram
Merdeka.com - Harga emas batangan di unit bisnis pengolahan dan penjualan PT Aneka Tambang di sentra penjualan Pulogadung tercatat bertahan di Rp 647.000 per gram. Demikian dikutip dari laman resmi logammulia, Sabtu (31/3).
Harga emas di Jakarta dijual pada kisaran Rp 647.000 hingga Rp 608.022 per gram. Harga tersebut mulai terbesar untuk ukuran terkecil 1 gram dan harga terkecil untuk ukuran terbesar sebesar 500 gram.
Sementara itu, harga pembelian kembali atau buyback emas Antamjuga bertahan pada Rp 577.000 per gram.
Harga emas 1 gram Rp 647.000 (tersedia)Harga emas 5 gram Rp 3.092.000 (tersedia)Harga emas 50 gram Rp 30.471.000 (tersedia)Harga emas 100 gram Rp 60.893.000 (tersedia)Harga emas 250 gram Rp 152.106.000 (tidak tersedia)Harga emas 500 gram Rp 304.011.000 (tidak tersedia)
Harga emas tersebut sudah termasuk PPh 22 yaitu 0,9 persen. Sertakan NPWP untuk memperoleh potongan pajak lebih rendah yakni 0,45 persen.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Daftar harga emas pecahan produksi Antam per tanggal 1 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaIni daftar terbaru harga emas antam pada Jumat, 12 April 2024.
Baca SelengkapnyaTiga mantan pegawai Butik Emas Logam Mulia (BELM) Antam Surabaya I dan seorang makelar didakwa menyelewengkan152,8 Kg emas senilai Rp92,2 miliar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Harga emas batangan yang dijual di Pegadaian turun hingga Rp31.000 per gram.
Baca SelengkapnyaEmas ini ditemukan di bawah bak mandi yang sedang dibongkar.
Baca SelengkapnyaMerujuk pada data terakhir Kamis (18/4/2024), harga emas batangan Antam di Pegadaian sudah menembus Rp1.369.000 per gram.
Baca SelengkapnyaBegini Situasi di Bromo Jelang Libur Natal dan Tahun Baru, 'Muuaacet rek
Baca SelengkapnyaSejak 10 Maret 2024, Pemerintah menaikkan harga eceran tertinggi (HET) beras premium sebesar Rp1.000 per kilogram (kg).
Baca SelengkapnyaPemerintah menaikkan harga eceran tertinggi (HET) beras premium sebesar Rp1.000 per kg.
Baca SelengkapnyaAnies menilai sejumlah komoditas bahan pokok memang meningkatkan. Dampaknya, pendapatan atau omzet pedagang turun.
Baca Selengkapnya