Agustus 2016, upah buruh hingga PRT alami kenaikan
Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, rata-rata upah nominal harian buruh pertanian pada Agustus 2016 naik sebesar 0,28 persen dibanding Juli 2016, yakni dari Rp 47.985 menjadi Rp 48.120 per hari. Sementara, upah riil buruh tani juga mengalami kenaikan sebesar 0,22 persen
Deputi Bidang Statistik, Distribusi, dan Jasa Sasmito Hadi Wibowo mengatakan perubahan upah riil menggambarkan perubahan daya beli dari pendapatan yang diterima buruh. Semakin tinggi upah riil maka semakin tinggi daya beli upah buruh, sebaliknya semakin rendah upah riil maka semakin rendah pula daya beli upah buruh.
"Kalau upah riil naik maka daya belinya naik. Kenapa? Di inflasi pedesaan pada Agustus 2016 hanya 0,06 persen. Karena inflasinya kecil sehingga upah riil naik," ujar Sasmito di gedung BPS, Jakarta, Kamis (15/9).
Selain itu, rata-rata upah nominal buruh bangunan juga mengalami kenaikan sebesar 0,25 persen dibanding Juli 2016, dari Rp 82.143 menjadi Rp 82.348 per hari. Untuk upah riilnya mengalami kenaikan sebesar 0,27 persen, yakni dari Rp 65.636 menjadi Rp 65.810.
Sementara itu, rata-rata upah nominal buruh potong rambut wanita per kepala mengalami kenaikan sebesar 0,59 persen dibanding Juli 2016, dari Rp 24.636 menjadi Rp 24.781. Untuk upah riilnya juga mengalami kenaikan sebesar 0,61 persen, yakni dari Rp 19.685 menjadi Rp 19.804.
Untuk rata-rata upah nominal pembantu rumah tangga per bulan mengalami kenaikan sebesar 0,14 persen dibanding Juli 2016, dari Rp 361.896 menjadi Rp 362.402. Untuk upah riilnya mengalami kenaikan sebesar 0,16 persen, yakni dari Rp 289.170 menjadi Rp 289.621.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepastian kenaikan tunjangan uang lauk pauk prajurit itu disampaikan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaRealisasi peredaran uang selama masa Pemilu 2024 hanya mencapai Rp67,14 triliun, atau lebih rendah dari perkiraan BI sebesar Rp68 triliun.
Baca SelengkapnyaSecara rinci, pembiayaan utang tersebut terdiri dari Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp70,2 triliun atau setara dengan 10,5 persen terhadap APBN.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penyaluran pembiayaan juga mengalami kenaikan sebesar 27,75 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPemilu 2024 akan diselenggarakan secara serentak pada Rabu, 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaIbu Jubaedah bercerita bahan dasar yang digunakan kerupuk ini adalah kencur.
Baca SelengkapnyaSepasang kekasih itu sudah menjual sekitar Rp100 juta uang palsu
Baca SelengkapnyaDari sejumlah uang tersebut ada yang mengalir untuk keperluan pribadi SYL, keluarga dan ke Partai NasDem.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.
Baca Selengkapnya