Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

2019, Produksi Keramik Lokal Ditargetkan Capai 440 Juta Meter Persegi

2019, Produksi Keramik Lokal Ditargetkan Capai 440 Juta Meter Persegi Ketua Umum Asaki, Edy Susanto. ©2019 Merdeka.com/Wilfridus Setu Embu

Merdeka.com - Ketua Umum Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) Edy Susanto menyatakan bakal meningkatkan produksi. Pada tahun ini, Asaki menargetkan akan memproduksi keramik hingga 440 juta meter persegi.

"Tahun ini kita harapkan kapasitas (produksi) nasional akan meningkat 420 sampai 440 juta. Sebelumnya 370 sampai 380 juta. Ini optimisme baru," kata Edy saat ditemui, di sela-sela Pameran Keramika, di JCC, Jakarta, Kamis (14/3).

Dia optimistis, target tersebut bisa dicapai dengan dukungan dari pemerintah lewat berbagai kebijakan, terutama untuk menekan barang impor di industri keramik, salah satunya kebijakan safeguard.

"Harapan kami, setelah safeguard jalan dari Oktober 2018, tahun pertama 23 persen tahun kedua 21 persen tahun ketiga 19 persen, kelihatan nih di keramik ada antusiasme baru," ungkapnya.

Optimisme industri keramik tersebut dapat dilihat dari keterlibatan para pelaku usaha di Pameran Keramika, yang diselenggarakan, di JCC.

"Dihadiri lebih dari 35 perusahaan keramik dalam negeri. Tahun lalu dan 2 tahun lalu lebih sepi, karena kondisi tidak memungkinkan. Dengan safeguard muncul optimisme baru. Semua berbondong-bondong ikut kembali perkenalkan produk mereka," tandasnya.

Sebelumnya, pemerintah menegaskan komitmennya untuk terus mendorong peningkatan produktivitas dan ekspansi bisnis Industri dalam negeri termasuk industri keramik. Salah satunya dengan menaikkan PPh 22 terhadap barang impor di industri keramik.

Selain itu, pemerintah pun sudah mengeluarkan Safeguard terhadap barang-barang impor keramik. Tentu dengan harapan dapat membuat industry lebih bergairah.

(mdk/azz)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lusa, Presiden Jokowi Resmikan Pabrik Bahan Peledak di Kalimantan Timur

Lusa, Presiden Jokowi Resmikan Pabrik Bahan Peledak di Kalimantan Timur

Pabrik ini mampu memproduksi sekitar 75 ribu ton bahan peledak setiap tahunnya.

Baca Selengkapnya
Penerimaan Bea Cukai 2023 Tak Capai Target Gara-Gara Cukai Rokok Naik 10 Persen

Penerimaan Bea Cukai 2023 Tak Capai Target Gara-Gara Cukai Rokok Naik 10 Persen

"Ini menyebabkan produksi rokok mengalami penurunan terutama golongan 1 yaitu produsen terbesarnya," ucap Sri Mulyani.

Baca Selengkapnya
Cukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi

Cukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi

Meski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Melihat Produksi Kerajinan Aksesoris Pengantin di Bantul, Omzet Mencapai Puluhan Juta Rupiah Per Bulan

Melihat Produksi Kerajinan Aksesoris Pengantin di Bantul, Omzet Mencapai Puluhan Juta Rupiah Per Bulan

Usaha yang telah dirintis sejak tahun 2009 lalu kini berkembang dan bisa mempekerjakan 10 orang karyawan

Baca Selengkapnya
Beras Langka, Jokowi Perintahkan Bapanas Tambah Stok Beras Kemasan 5 Kg

Beras Langka, Jokowi Perintahkan Bapanas Tambah Stok Beras Kemasan 5 Kg

Presiden Jokowi perintahkan Bapanas stok beras kemasan 5 kg di ritel modern tersedia.

Baca Selengkapnya
LKPP Bertekad Sejahterakan UMKK Jateng Lewat e-Katalog

LKPP Bertekad Sejahterakan UMKK Jateng Lewat e-Katalog

Kepala LKPP Hendrar Prihadi menyebut alokasi anggaran pada rencana umum pengadaan barang dan jasa setiap tahunnya mencapai Rp1.200 triliun.

Baca Selengkapnya
Prabowo Janjikan Pertumbuhkan Ekonomi 8 Persen Jika Jadi Presiden Selanjutnya

Prabowo Janjikan Pertumbuhkan Ekonomi 8 Persen Jika Jadi Presiden Selanjutnya

Untuk mencapai Indonesia emas tahun 2045, mulai tahun 2025 dibutuhkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di angka 6 persen hingga 7 persen.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Alasan Pemerintah Setop Impor Jagung untuk Pakan Ternak

Terungkap, Ini Alasan Pemerintah Setop Impor Jagung untuk Pakan Ternak

Arief menekankan bahwa prioritas utama pemerintah adalah mengutamakan produksi dalam negeri, terutama menjelang panen raya jagung.

Baca Selengkapnya
OJK Beri Sanksi 89 Lembaga Jasa Keuangan, Kenapa?

OJK Beri Sanksi 89 Lembaga Jasa Keuangan, Kenapa?

Per Februari 2024 aset industri Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) mencapai Rp 1.130,05 triliun atau naik 2,08 persen secara tahunan (yoy).

Baca Selengkapnya