Tanda-Tanda Hamil Muda Selain Telat Menstruasi, Penting Diketahui

Merdeka.com - Tanda-Tanda hamil muda selain telat menstruasi, penting untuk diketahui oleh para wanita. Sebab, tanda kehamilan di minggu pertama sering kali tidak terasa signifikan. Sehingga, banyak calon ibu tidak bisa merasakan dan membedakannya.

Mengutip Healthline, periode terakhir menstruasi dianggap sebagai minggu pertama usia kehamilan. Ini terjadi jika ada proses pelepasan sel telur dari ovarium dan kemudian bertemu dengan sperma pada tuba fallopi.

Jadi mungkin di awal kehamilan biasanya tidak memiliki gejala yang mudah disadari selama beberapa minggu pertama kehamilan 40 minggu. Lalu, apa saja tanda hamil muda selain telat menstruasi? Simak ulasan selengkapnya dilansir dari laman mitraekeluarga dan berbagai sumber, (1/12/2022):

Suhu Tubuh Naik

Tanda awal hamil juga bisa dilihat saat bangun tidur di pagi hari. Biasanya terjadi kenaikan suhu tubuh yang dipengaruhi oleh hormon. Suhu tubuh yang naik ini menjadi gejala awal sebelum benar-benar positif hamil.

© maltatoday.com

Muncul Bercak dan Kram

Kram perut biasanya dirasakan di awal kehamilan. Gejalanya mirip seperti kram haid. Namun, kram saat hamil akan menjadi parah jika ditandai dengan pendarahan.

Setelah pembuahan, sel telur yang telah dibuahi menempel pada dinding rahim sehingga menyebabkan bercak dan kram bagi beberapa wanita. Bercak yang dimaksud juga sering disebut dengan pendarahan implantasi.

Itu terjadi di antara 6 hingga 12 hari setelah sel telur dibuahi. Implantasi adalah pendarahan berupa flek ringan berwarna merah segar yang terjadi seminggu sebelum masa menstruasi.

Bercak darah ini menandakan bahwa sel telur yang telah dibuahi tertanam pada dinding rahim.

Nyeri Payudara

Kadar hormon wanita berubah dengan cepat setelah pembuahan. Karena perubahan tersebut, payudara mungkin menjadi bengkak, nyeri, atau kesemutan satu hingga dua minggu kemudian. Ini dikarenakan kerja hormon estrogen dan progesteron yang membuat payudara calon ibu terasa sakit. Sering Buang Air Kecil Meningkatnya frekuensi buang air kecil bisa menjadi tanda ibu hamil trimester pertama dan trimester ketiga karena uterus yang melebar. Akibat dari gejala ini adalah calon ibu merasa mudah sekali haus.

Cepat Lelah

Mudah lelah sebenarnya tanda umum bagi orang hamil. Seorang wanita bisa mulai merasa lelah luar biasa segera setelah satu minggu setelah hamil. Hal ini sering dikaitkan dengan tingkat tinggi hormon yang disebut progesteron.

©2013 Merdeka.com

Muncul Jerawat Hormon sangat berpengaruh pada tumbuhnya jerawat bagi ibu hamil. Akan tetapi, pengobatan jerawat saat hamil perlu diperhatikan. Lebih baik untuk konsultasi terlebih dulu dengan dokter mengenai kandungan apa saja yang dianjurkan.Sering Mual Tanda hamil muda yang paling mudah dideteksi ialah morning sickness alias sering merasa mual di pagi hari. Namun, hal ini tidak berlalu juga bagi semua ibu hamil. Penyebab pasti mual pada pagi hari tidak diketahui, tapi hormon kehamilan kemungkinan besar berkontribusi pada gejala ini. Mual selama kehamilan dapat terjadi kapan saja tapi paling sering pada pagi hari.

Sembelit

Selama kehamilan, kadar hormon progesteron yang lebih tinggi dapat menyebabkan sembelit. Progesteron menyebabkan makanan lebih lambat berjalan melalui usus. Untuk meringankan masalah tersebut, minumlah banyak air, olahraga, dan konsumsi banyak makanan berserat tinggi.Merasa Sakit di Kepala dan PunggungIbu hamil trimester pertama sering mengalami gejala pusing karena pelebaran pembuluh darah yang juga meningkatkan volume darah. Calon ibu juga biasanya akan mengalami sakit punggung. Perubahan Suasana Hati Tanda hamil muda selanjutnya ialah perubahan suasana hati yang cukup signifikan. Jadi, jangan terkejut jika perasaan riang berubah menjadi sendu dan ingin menangis, kemudian sangat gembira di suatu kesempatan. Pada kasus ini, peran pasangan untuk membantu menenangkan sangat penting.