Mengerikan, Bocah Ini Menderita Inflamasi Otak Parah Usai Begadang
Merdeka.com - Sebagian besar pelajar cenderung memiliki pemikiran 'belajar lebih baik pada menit terakhir'. Sayang, bagi siapa saja yang memiliki pemikiran tersebut harus membuangnya jauh-jauh. Bukan tanpa alasan, tindakan tersebut mampu menimbulkan efek samping yang buruk bagi kesehatan.
Seperti yang terjadi pada bocah berusia 13 tahun ini. Dia didiagnosa menderita penyakit inflamasi otak parah setelah begadang. Bocah ini diketahui sedang menyelesaikan 8 tes makalah.
Lantas bagaimana kisah bocah yang menderita inflamasi otak ini? Berikut ulasan informasi yang dikutip dari World of Buzz di bawah ini:
Begadang Menyelesaikan 8 Tes Makalah
Menurut Sin Chew Daily, bocah berusia 13 tahun ini kerap tidur larut malam untuk belajar. Dia merasa tertekan dengan ujian akhir yang akan dilaluinya. Orang tuanya mengaku menemukan dia bertingkah aneh keesokan harinya. Tak hanya itu, bocah ini juga terus berteriak 'Chong, datang dan makan ayam'. Padahal, disekitarnya tidak ada seorang pun di sana.
worldofbuzz.com 2020 Merdeka.com
"Dia bertingkah aneh dan terus berteriak Chong, datang dan makan ayam meskipun faktanya tidak ada seorang pun di sana," kata orang tua si bocah.
Menderita Inflamasi Otak Parah
Mengetahui ada yang tidak beres dengan sang anak, orang tuanya lantas bertolak ke rumah sakit. Bocah yang tak disebutkan namanya ini didiagnosa menderita ensefalitis reseptor NMDA atau inflamasi otak parah.Ternyata, penyakit ini akibat dari kebiasaan si bocah yang kerap begadang. Bukan tanpa alasan memang, diketahui bocah asal Hengyang, Provinsi Hunan ini belajar dengan keras untuk menyelesaikan delapan tes makalah ujian. Kala itu, bocah berusia 13 tahun ini belajar tanpa mengenal istirahat hingga berjam-jam.
Penyebab Inflamasi Otak yang Jarang Diketahui
Menurut Harvard Health, jenis peradangan otak yang dikenal juga sebagai penyakit autoimun terjadi saat tubuh menghasilkan antibodi secara tak terduga. Antibodi ini nantinya akan keliru menyerang sel-sel otak yang sehat.
worldofbuzz.com 2020 Merdeka.com
Biasanya, penyakit ini disebabkan oleh adanya infeksi tertentu yang masuk ke dalam tubuh. Nyatanya, sebuah studi baru mengatakan, adanya kemungkinan penyakit inflamasi atau peradangan otak dan penyakit autoimun terjadi karena stress.
Gejala yang Dialami oleh Para Penderita
Seperti penyakit pada umumnya, para penderita akan mengalami gejala-gejala yang bisa dilihat secara langsung ataupun tidak. Untuk penderita peradangan otak, para penderita akan mengalami gejala seperti kelelahan, demam dan delusi (melihat atau mendengar hal-hal yang tidak ada).
Cara Mencegah Penyakit Inflamasi Otak
Meskipun terdengar menakutkan, penyakit ini hanya bisa menyerang para orang-orang tertentu saja. Para ahli mengatakan, salah satu orang yang memiliki risiko tinggi yaitu seseorang yang terlalu bekerja keras dan rutin.
worldofbuzz.com 2020 Merdeka.com
Bagi kalian yang memang menjadi pekerja keras, jangan khawatir sebab ada cara mencegah penyakit inflamasi otak atau autoimun bisa menyerang tubuh. Kalian harus tetap bisa mengatur waktu istirahat secara teratur dan cukup. Selain itu, tetap mengonsumsi buah dan sayur agar otak bisa mendapatkan asupan nutrisi yang dibutuhkan.
(mdk/tan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gejala mata lelah termasuk mata kering, iritasi, sensasi terbakar, dan bahkan sakit kepala.
Baca SelengkapnyaBiang keringat pada bayi adalah kondisi di mana kelenjar keringat mengalami penyumbatan atau iritasi.
Baca SelengkapnyaJerawat sering muncul dalam permasalahan kulit. Untuk mengatasinya, pilih sabun muka yang tepat! Begini cara memilihnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bisul tanpa mata adalah infeksi pada kulit yang ditandai dengan adanya benjolan merah yang terasa sakit.
Baca SelengkapnyaKondisi stres merupakan hal sehari-hari yang sulit kita hindari. Sejumlah cara bisa membantu meredakan stres secara cepat hanya dalam sekejap.
Baca SelengkapnyaKeringat dingin bukan seperti keringat biasanya yang muncul saat olahraga atau cuaca panas. Keringat ini muncul ketika tubuh mengalami kondisi tertentu.
Baca SelengkapnyaOtot kaki ketarik umumnya terjadi ketika otot atau tendon terlalu meregang atau robek.
Baca SelengkapnyaCara menumbuhkan alis dengan mudah, cepat, dan tanpa kerusakan.
Baca SelengkapnyaAlergi obat merujuk pada reaksi alergi yang disebabkan oleh penggunaan obat tertentu, dan bisa memengaruhi sistem tubuh.
Baca Selengkapnya