Hati-Hati, Begini Cara Virus Corona Menyebar dan Menginfeksi Manusia

Merdeka.com - Penyebaran virus Covid-19 atau corona terus meluas sejak pertama kali ditemukan di Wuhan, China akhir tahun lalu. Pada Senin (2/3) kemarin, Indonesia mengumumkan kasus pertama virus corona yang telah menginfeksi seorang ibu (64) dan anak (31).

Selama ini, berita yang beredar di masyarakat mengenai cara penularan virus ini masih simpang siur sehingga menyebabkan kepanikan di tengah masyarakat. Lantas bagaimana sebenarnya virus corona menyebar hingga menginfeksi manusia?

Berikut penjelasan dari Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto dan Ahli Virus Universitas Indonesia, Syahrizal Syarif dilansir dari Youtube Najwa Shihab terkait virus corona:

Virus Tak Bisa Menular Lewat Udara

Youtube/Najwa Shihab 2020 Merdeka.com

Di tengah maraknya berita hoaks yang beredar di masyarakat mengenai virus corona, Ahli Epidomologi atau virus Universitas Indonesia, Syahrizal Syarif mengatakan jika virus tidak bisa menular lewat udara.

"Batuk tertiup angin, bisakah tertular dokter?," tanya Najwa Shihab.

"Tidak, engga ada satu virus berselancar di udara terus masuk ke hidung kita itu omong kosong," kata Syahrizal.

Penularan Langsung

Youtube/Najwa Shihab 2020 Merdeka.com

Penularan virus corona sendiri bisa terjadi jika adanya kontak langsung dengan penderita sehingga menyebabkan virus berpindah.

"Direct bisa artinya bersentuh, berciuman atau kontak langsung," kata Syahrizal.

Penularan Tidak Langsung

Selain secara langsung, virus corona juga bisa menular secara tidak langsung dengan cara, saat penderita yang terinfeksi mengeluarkan cairan lewat batuk atau napas dan jatuh pada permukaan benda di dekatnya, maka orang bisa terpapar virus covid-19 saat menyentuh benda yang terkontaminasi tersebut.

"Jika orang yang sakit (terinfeksi) bersin lalu dia menghapus bersinnya dan dia megang eskalator, dia megang kunci, nah ini bisa tertular seperti ini," jelas Syahrizal.

Untuk itu, sangat dianjurkan bagi semua orang untuk selalu mencuci tangan dengan sabun dan membersihkannya dengan cairan antiseptik. Hindari pula menyentuh bagian mulut, hidung atau mata dengan tangan yang belum dibersihkan.

Droplet

Youtube/Najwa Shihab 2020 Merdeka.com

Syahrizal menambahkan, jika virus ini juga sama seperti yang lain bisa menyebar lewat droplet. Saat seseorang yang terinfeksi, tiba-tiba bersin di hadapan kita tanpa di sadari ada cairan yang membawa virus mengenai tubuh. Untuk itu, diperlukan masker bagi orang-orang yang terinfeksi.

"Jadi orang bersin kan perlu jarak kurang dari 1 meter, dia bersin terus kena kita. Nah ini makanya untuk di daerah-daerah yang risiko tinggi kita harus gunakan masker," terang Syahrizal.

Virus Bisa Bertahan di Benda

Youtube/Najwa Shihab 2020 Merdeka.com

Syahrizal mengatakan jika virus tersebut bisa menempel pada benda-benda yang ada di sekitar. Maka dianjurkan bagi kita untuk selalu menjaga kebersihan tangan.

"Virus berada di meta yang kering bisa 3 sampai 4 jam, tetapi kalau dia ada di cairan seperti ingus lalu menempel misal di tangga eskalator ya bisa cukup lama," kata Syahrizal.

Mencegah Virus Corona

Melansir dari Kemenkes mengenai hal-hal penting yang seharusnya mulai dibiasakan sebagai bentuk pencegahan virus corona atau COVID-19.

1. Sering mencuci tangan menggunakan sabun. Selain itu tambahan dari WHO, dapat pula dengan disterilkan menggunakan air berbasis alkohol.
2. Menggunakan masker ketika flu, batuk, dan pilek. Tutuplah hidung dan mulut menggunakan tisu ketika bersin, lalu membuangnya dan segera cuci tangan.
3. Mengonsumsi gizi seimbang, dengan memperbanyak sayur dan buah. Pastikan seluruh bahan mentah yang akan dimakan, telah dicuci bersih.
4. Berhati-hatilah kontak dengan hewan. Segera mencuci tangan setelah bersentuhan dengan binatang jenis apapun.
5. Rajin berolahraga dan istirahat yang cukup. Disiplin waktu terhadap tubuh Anda, supaya tidak terlalu lelah dan tetap fit.
6. Hindari konsumsi daging yang tidak dimasak, jika berkeinginan makan daging, harus yang benar-benar matang.
7. Apabila menderita batuk, pilek, dan sesak nafas, segeralah menuju fasilitas kesehatan

Nomor Telepon yang Bisa Dihubungi

Agar informasi yang beredar di masyarakat tidak simpang siur, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia membuka layanan telepon jika masyarakat ingin bertanya mengenai informasi soal virus covid-19 atau corona. Dilansir dari akun twitter resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia @KemenkesRI, Anda dapat menghubungi nomor berikut: