Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menkominfo ingin Go-Jek hadir di negara-negara Asean

Menkominfo ingin Go-Jek hadir di negara-negara Asean GO-JEK. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara berharap agar Go-Jek bisa melakukan ekspansi ke negara-negara Asean. Minimal bisa merambah ke Manila, Ibukota Filipina. Menurutnya, keadaan Manila tak jauh dari Jakarta dan juga Bangkok.

"Saya ingin Go-Jek bisa hadir di Manila," ujar Rudiantara seperti yang dikutip dari laman resmi Kemkominfo, Jumat (2/3).

Ia pun mengatakan, bila perusahaan unicorn asal Filipina, misalnya Revolution Precrafted ingin masuk pasar Indonesia, dipersilakan. Selain ke Filipina, Menkominfo juga telah berbincang dengan Menteri MDES Thailand melalui courtesy call agar Go-Jek dapat membuka pasar di negaranya.

"Saya sebetulnya telah mengajukan agar Unicorn dari negara lain dapat dibuka secepat mungkin di Indonesia. Contohnya seperti Unicorn dari Filipina, mereka fokus pada pre-crafted properties. Kita tidak punya ini di Indonesia. Makanya saya ingin mereka segera membuka pasarnya di sini," tambahnya.

Menkominfo menjelaskan pertukaran startups tersebut dapat menjadikan Asean yang lebih baik. Pasalnya, sebelum negara-negara dari belahan dunia lain akan masuk mencari pasar di Asean, anggota negara Asean terlebih dahulu diharapkan bisa mengisi bisnis bidang digital tersebut. Menteri Rudiantara juga optimistis inisiatif tersebut dapat menguatkan posisi Over The Top (OTT) negara Asean.

Terlepas dari inisiatif Menkominfo agar Go-Jek bisa melakukan ekspansi, CEO & Co-Founder Go-Jek Nadiem Makarim, pernah mengatakan ada kemungkinan Go-Jek akan melebarkan sayap bisnisnya ke negara lain. Tapi kala itu, Nadiem belum memberikan sinyal di negara mana Go-Jek akan kembangkan bisnisnya.

"Meskipun kita ekspansi ke luar negeri, kita fokusnya tetap Indonesia. Kita kan tinggal di Indonesia," ungkapnya saat meluncurkan layanan Go-Bills pada medio November 2017.

(mdk/ega)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kunjungan 3 Negara di ASEAN, Bahas Perdagangan Hingga Investasi

Jokowi Kunjungan 3 Negara di ASEAN, Bahas Perdagangan Hingga Investasi

Jokowi sudah lebih dari lima tahun tak melakukan kunjungan ke tiga negara tersebut.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Kemitraan ASEAN–Jepang Harus Jadi Solusi Jaga Stabilitas dan Perdamaian

Jokowi: Kemitraan ASEAN–Jepang Harus Jadi Solusi Jaga Stabilitas dan Perdamaian

Hal tersebut disampaikan Jokowi dalam agenda 2 Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perayaan 50 Tahun Hubungan Persahabatan dan kerja sama ASEAN-Jepang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gelar Forum Bisnis, Singapura-Indonesia Bahas Investasi Masa Depan Usai Pengumuman Pemilu 2024

Gelar Forum Bisnis, Singapura-Indonesia Bahas Investasi Masa Depan Usai Pengumuman Pemilu 2024

Forum ini menunjukan relasi Singapura-Indonesia dalam bisnis sangat kuat dan dinamis.

Baca Selengkapnya
KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini

KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini

KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini

Baca Selengkapnya
Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar

Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar

Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.

Baca Selengkapnya
Menkominfo Take Down 1.971 Berita Hoaks di Media Sosial Terkait Pemilu

Menkominfo Take Down 1.971 Berita Hoaks di Media Sosial Terkait Pemilu

Sisa berita hoaks lainnya tidak diturunkan, melainkan hanya diberikan stempel hoaks karena dianggap tidak terlalu berbahaya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kaget Lulusan S2 dan S3 Indonesia Kalah dari Vietnam dan Malaysia

Jokowi Kaget Lulusan S2 dan S3 Indonesia Kalah dari Vietnam dan Malaysia

Jokowi bakal menggelontorkan anggaran agar populasi produktif S2 dan S3 di Indonesia bisa meningkat drastis.

Baca Selengkapnya
Empat Konglomerat yang Sukses Menghasilkan Harta Kekayaan Tanpa Warisan

Empat Konglomerat yang Sukses Menghasilkan Harta Kekayaan Tanpa Warisan

Forbes mencatat, hanya ada 26 dari 760 orang di dunia, yang memiliki kekayaan melimpah dari nol dengan kerja keras sendiri.

Baca Selengkapnya