Ideafest 2015 siap gaungkan jiwa sosial entrepreneurship

Merdeka.com - Saat ini tak bisa ditampik jika semangat sosial entrepreneurship mulai menggema baik dunia maupun di Indonesia.

Sosial entrepreneurship sederhananya adalah pebisnis yang tak hanya memikirkan kepentingan materi semata, namun juga memikirkan untuk membangun usaha yang dilatarbelakangi adanya permasalahan sosial di lingkungan sekitarnya dan keuntungan usahanya itu digunakan untuk permasalahan sosial di lingkungannya.

Meskipun sosial entrepreneurship mulai menggema, bukan berarti sekarang jumlahnya sudah banyak. Dikatakan oleh founder sekaligus direktur festival Ideafest 2015, Ben Soebiakto Indonesia masih banyak membutuhkan jiwa-jiwa sosial entrepreneurship ini. Pasalnya, kata dia, keberadaan sosial entrepreneurship di Indonesia masih minim.

Oleh sebab itu, ajang gerakan kebangkitan kreatif Ideafest kembali digelar. Ajang festival kreatif dua tahunan ini sudah diselenggarakan selama tiga kali sejak 2011.

"Ini sudah yang ketiga kalinya," ujar Ben.

Tahun ini, Ideafest menyelenggarakan festival dengan tema "Creativity with Purpose" di Jakarta Convention Center, 7-8 Agustus mendatang

Selain itu, perbedaan besar di tahun ini adalah mereka akan mengadakan kompetisi bertajuk "IDEAS FOR INDONESIA" yang akan dibuka pendaftarannya dari 1 April- 15 Mei 2015. Tak hanya itu saja, Ben mengatakan tahun ini, para finalis akan dicoaching selama 4 hingga 6 bulan.

"Tahun ini juga merupakan tahun pertama kita adakan program inkubasi. Total dana sosial project-nya di tahun ini Rp 200 juta," jelasnya.

Menariknya lagi, menurut salah satu aktivis IDEAFEST yang bertanggung jawab untuk kompetisi, Chaerany Putri, para peserta akan dipertemukan dengan para investor setelah masuk dalam program inkubasi.

"Total dana yang kami berikan mungkin masih kurang. Tapi, para tiga finalis akan dipertemukan dengan para investor. Ide/bisnis yang bisa ikut tidak harus yang sudah jalan, bisa juga yang belum. Untuk Pendaftaran bisa dilakukan secara online melalui www.ideafest.id," kata Putri.

Di kesempatan yang sama, presenter ternama Andi F. Noya juga mengatakan bahwa dengan kegiatan ini maka kreativitas dan ide sosial anak muda yang kerap terbentur masalah modal bisa terealisasi.

Adapun juri di acara ini di antaranya Wakil Presiden Jusuf Kalla, Andy F Noya, dan CEO Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) Veronica Colondam. Kompetisi ini bisa diikuti oleh kelompok atau perseorangan, mulai dari umur 21 hingga 50 tahun.