Pendaki asal Malaysia bernama Ravichandran disebut hampir mati di Zona Kematian Gunung Everest. Ravi diselamatkan oleh komunitas Sherpa namun tak mengakui telah diselamatkan hingga dirisak di media sosial.

Bisa berada di puncak Gunung Everest tentu menjadi impian para pendaki di seluruh dunia. Pasalnya, gunung yang berada di perbatasan antara Nepal dan Tibet tersebut, menjadi gunung tertinggi di dunia apabila di ukur dari permukaan laut. Tak heran, jika banyak pendaki memiliki mimpi untuk menaklukkan gunung ini.

Virus Corona Merebak di Gunung Everest. Pandemi Covid-19 kini telah menyebar hingga gunung tertinggi dunia, Everest. Beberapa pendaki yang dinyatakan positif terpaksa dievakuasi menggunakan helikopter.

Ini Penampakan Sampah yang Kotori Gunung Everest. Ekspedisi pembersihan Gunung Everest oleh pemerintah Nepal berhasil mengangkut 11 ton sampah dan empat jasad pendaki dari gunung setinggi 8.850 meter tersebut.

Ekspedisi pembersihan Gunung Everest oleh pemerintah Nepal berhasil mengangkut turun 11 ton sampah dan empat jasad pendaki.

Tahun ini 11 orang pendaki tewas di Everest.

Dua janda Sherpa, yang suaminya meninggal dalam pendakian di Gunung Everest, berencana menaklukan gunung tertinggi di dunia tersebut. Mereka sekaligus ingin memberikan inspirasi kepada para perempuan lajang lainnya.

Moeldoko mengatakan, keberhasilan dua pendaki perempuan itu menjadi kebanggaan nasional. "Masyarakat dunia internasional melihat hati-hati loh, jangan main-main sama orang Indonesia, ternyata jagoan-jagoan juga. Padahal wanita juga hebat," kata Moeldoko.

Pecahkan rekor, pria ini mendaki Everest hingga 22 kali. Kami Rita Sherpa baru saja menyelesaikan pendakian Gunung Everest untuk ke-22 kalinya. Dia menjadi orang yang paling banyak mencapai puncak gunung tertinggi dunia tersebut.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memuji kemampuan dua pendaki mahasiswi yakni Fransiska Dimitri Inkiriwang (Deedee) dan Mathilda Dwi Lestari (Hilda) yang berhasil menapakkan kaki di puncak Gunung Everest. Jokowi mengatakan, Indonesia berbangga atas prestasi kedua mahasiswi tersebut.

Perjalanan berlanjut ke Gunung Elbrus (5.642 mdpl). Meski kini mereka hanya tinggal bertiga, WISSEMU MAHITALA tetap melanjutkan perjalanan pada 15 Mei 2015. Namun setelah perjalanan usai, Dian sakit dan tidak bisa lagi untuk kondisi ekstrem. Hingga akhirnya WISSEMU MAHITALA hanya menyisakan Deedee dan Hilda.

Tim berhasil mengibarkan bendera merah putih di puncak tertinggi dunia, Puncak Gunung Everest, yang berada di ketinggian 8.848 mdpl.

Dipastikan sekitar 120 korban tewas ditemukan dalam kondisi terkubur reruntuhan, sebagian adalah pendaki asing.

Langkah itu diambil lantaran transportasi udara militer Nepal jadwalnya padat untuk evakuasi jenazah.

Mereka bakal menjelajah salah satu goa di China yang diindikasi sebagai goa terbesar di dunia.

Mereka berencana mengumpulkan 4.000 kilogram sampah non-organik seperti plastik, kaleng, yang dibuang pendaki.

Pengelola Nepal mengeluh, ratusan pendaki dari seluruh dunia buang hajat sembarangan.