Sosok Abdul Muidz Aad, Bapak Warung Madura yang Wakili Indonesia di Konferensi Teknologi Keuangan Internasional
Ia bak pahlawan bagi para pemilik bisnis warung madura.
Ia bak pahlawan bagi para pemilik bisnis warung madura.
Pemuda kelahiran Bangkalan, Abdul Muidz Aad mewakili Indonesia pada perhelatan Konferensi Teknologi Keuangan Internasional, Dubai Fintech Summit. Sosoknya ternyata bukan orang sembarangan.
Pemuda yang akrab disapa Aad ini lahir di Bangkalan pada 7 Agustus 1987. Lulus SMA, ia menempuh pendidikan tinggi pada program sarjana di STIE YAPAN Surabaya. Enam tahun kemudian, ia melanjutkan kuliah pada program Magister Manajemen Universitas Trunojoyo.
Aad terkenal sebagai sosok yang gigih dalam bekerja. Saat masih berstatus mahasiswa, Aad sudah berhasil menduduki jabatan sebagai manajer umum pemasaran sebuah perusahaan. Ia bekerja pada posisi ini selama tujuh tahun.
Selanjutnya, Aad didapuk menjadi manajer penjualan regional sebuah perusahaan telekomunikasi terkemuka di Indonesia. Lagi-lagi, Aad menjalani profesi ini sembari menempuh pendidikan pascasarjana di Universitas Trunojoyo Madura.
Pada tahun 2018, Aad menginisiasi aplikasi MPStore. Aplikasi super yang membantu para pemilik warung mengelola bisnisnya dengan mudah. Melalui aplikasi ini, para pedagang bisa melakukan berbagai hal, mulai top up dompet digital hingga kulakan.
Mengutip Instagram @wecarebangkalanmadara, Aad merupakan Founder dan CEO PT. Mitra Pedagang Indonesia (MPI) Tbk atau biasa dikenal dengan MPStore. Aplikasi ini memudahkan para pemilik warung madura mengembangkan bisnis mereka.
PT MPI jadi perusahaan teknologi pertama asal Madura melantai di Bursa Effect Indonesia. Kini, aplikasi MPStore sudah digunakan oleh ratusan ribu warung di Indonesia. Hal ini membuat Aad dijuluki sebagai bapak warung madura.
Mengutip akun LinkedIn Aad, saat ini ia masih menjabat sebagai
Chief Technology Officer SOLVIN dan CEO MPStore. Ia juga dikenal sebagai salah satu crazy rich di Bangkalan.
Lanjut Mahfud, ada orang yang mau berinvestasi dengan prospek yang besar atau gede.
Baca SelengkapnyaSekjen Gerindra Ahmad Muzani membocorkan sosok yang bakal diusung dalam Pilgub DKI 2024
Baca SelengkapnyaIa merupakan sosok yang tak pelit ilmu, salah satunya ditandai dengan gerakan pengabdian masyarakat yang dilakukan dengan merogoh kocek pribadi.
Baca SelengkapnyaPencetus berdirinya lembaga pendidikan menengah swasta bercorak khusus di Padang Pariaman ini juga berkontribusi cukup besar terhadap Republik Indonesia.
Baca SelengkapnyaAwal merintis bisnisnya, Sueb mendapat omzet puluhan juta. Kini Sueb mampu meraih omzet hingga miliaran rupiah.
Baca SelengkapnyaDua ibu rumah tangga di Condet menjadi korban penipuan investasi bodong dengan modus bisnis katering.
Baca SelengkapnyaTahun 1973, hobi minum jamu Mooryati Soedibyo yang dilakukan sejak masih belia, akhirnya dikembangkannya sebagai usaha.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, pertumbuhan ekonomi 80 persennya disumbang oleh wilayah barat Indonesia.
Baca SelengkapnyaPT JMJ kini bersiap untuk menerima arus balik kendaraan yang akan lewati Jalur Fungsional Jalan Tol Jogja-Solo.
Baca Selengkapnya