Keluarga Mahasiswi KKN yang Diduga Dilarikan Dukun di Sumbar Cabut Laporan
Dia mengatakan, berdasarkan keterangan pihak keluarga, jika kasus itu tidak akan diperpanjang, dan akan diselesaikan secara kekeluargaan.
Dia mengatakan, berdasarkan keterangan pihak keluarga, jika kasus itu tidak akan diperpanjang, dan akan diselesaikan secara kekeluargaan.
Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi mengatakan pihaknya menerima informasi hilangnya korban dari Kepala Desa Paria bernama Samsul Alam.
Seorang penumpang speedboat SB Lestari Benuanta, Burhan (38), hilang setelah tiba-tiba melompat ke perairan Kalimantan Utara (Kaltara), Rabu (16/6). Tim SAR masih mencarinya.
Dua wisatawan asal Kecamatan Karangpawitan Kabupaten Garut, Rabu (2/6) tenggelam saat melakukan aktivitas di area terlarang. Satu dari wisatawan berhasil diselamatkan, sedangkan satunya lagi dinyatakan hilang.
"Teman-teman korban yang mengetahui hilangnya Doni akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepada warga sekitar dan langsung meneruskan kepada personel siaga Pos SAR Danau Toba," ungkap Octo.
"Kontak dengan keluarganya sekitar jam 7 malam ini. Jadi waktu pulang ke Tarakan, speedboat mengalami mati mesin dan juga cuaca buruk di perairan," ujar Dede.
Dua anak di bawah lima tahun (balita) yang hilang di Desa Eho Kabupaten Nias Selatan Provinsi Sumatera Utara telah membuat warga setempat menjadi resah dan takut.
Sehingga berdasarkan laporan tersebut, maka pada pukul 15.50 Wita, tim penyelamat Pos SAR Kolaka diberangkatkan menuju lokasi kejadian kecelakaan (LKK) menggunakan perahu karet untuk memberikan bantuan SAR.
Seorang ibu rumah tangga, Ririn Tamara (24) dan dua anaknya, M Rizki Islami (3) dan Raisya Sakira Islamiah (1), dilaporkan hilang usai menumpangi travel gelap. Kasus ini dilaporkan suami korban, Andi Yazid (41) ke kantor polisi.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Pangkalpinang Fazzli melalui siaran pers, Rabu (10/3), mengatakan, korban bernama Dedi Irawan (20), warga Kecamatan Belinyu. Pemuda ini diketahui hilang saat mencari ikan bersama enam rekannya pada Selasa (9/3) sekitar pukul 19.30 WIB.
Kapal nelayan tersebut diketahui berisi dua orang nelayan yang bernama Suhaeli (61) dan Dede Suherman (49). Kedua nelayan tersebut diketahui merupakan warga Desa Pangandaran, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran.
Warga menemukan sepeda motor milik Nasril dan tumpukan rumput tak jauh dari Sungai Batang Masang. Mereka kemudian melaporkan kejadian itu ke aparat terkait.
"Sejauh ini, meskipun hujan, tim tetap melanjutkan pencarian, berjalan turun ke arah bawah dimana ditemukan barang-barang milik nenek tersebut hingga menyusuri sungai" ujar Darmada.
Kepala Basarnas Semarang, Nur Yahya mengatakan, pada sekitar pukul 05.00 WIB korban diketahui meninggalkan rumah. Salah satu warga Prayungan Desa Kedungupit, Pamidu yang juga saksi, melihat korban mengendarai sepada motor.
Tim gabungan pencarian dan pertolongan atau Basarnas Pos SAR Bau Bau yang melakukan pencarian kakek La Damai (60) yang dilaporkan hilang delapan hari di Hutan Desa Waondo Wolio, Kecamatan Kapontori, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, belum juga membuahkan hasil.
Perahu yang digunakan untuk mencari ikan kembung itu karam. Dua nelayan selamat, namun seorang lainnya atas nama Aspan (40) ditemukan meninggal dunia. Sementara Johan hilang.
Pihak keluarga telah berusaha mencari ke berbagai tempat dan melaporkan kehilangan anaknya tersebut ke Polda Metro Jaya dengan laporan B/15.061/X/YAN.2.4/2020/SPKT PMJ.
Gatot mengatakan, pihaknya menerima laporan dugaan tenggelamnya seorang bocah pada Kamis 29 Oktober 2020 kemarin sekitar pukul 21.10 WIB. Pelapor merupakan paman korban.