Kereta Bandara di Medan Hentikan Operasi Imbas Corona, Ini yang Perlu Diperhatikan
Merdeka.com - Merebaknya pandemi COVID-19 di Indonesia sejak awal Maret lalu memberikan dampak yang besar bagi banyak sektor, termasuk transportasi. Salah satu imbasnya, PT Railink memutuskan untuk menghentikan sementara operasional kereta api Bandara Kualanamu-Kota Medan.
Penghentian sementara operasional ini dilakukan sebagai langkah antisipasi penyebaran COVID-19. Keputusan itu juga untuk mendukung penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta, termasuk mengurangi mobilitas massa dengan jumlah besar dalam aktivitas sehari-hari.
"PT Railink akan terus memantau perkembangan situasi dan akan melakukan langkah antisipasi yang diperlukan untuk memulai layanan kembali KA Bandara nantinya saat situasi mulai membaik," ujar Mukti Jauhari selakuPlt Direktur Utama PT Railink.
Berlaku Mulai 12 April Hingga 31 Mei
Penghentian operasional itu berlaku mulai 12 April hingga 31 Mei 2020. Keputusan ini disampaikan Mukti dalam siaran persnya, Minggu (12/4) dan disampaikan pada akun resmi Railink di Instagram @kabandararailink.
Penghentian operasional ini bukan hanya pada kereta api Bandara Kualanamu, tetapi juga pada kereta Bandara Soekarno-Hatta.
"PT Railink akan berhenti beroperasi sementara hingga Mei 2020 dan ini akan terus dievaluasi," sebut Mukti.
Uang Tiket Kembali Seratus Persen
Namun, bagi masyarakat yang sudah terlanjur membeli tiket kereta bandara, pihak PT Railink akan mengembalikan uang pembelian tiket sebesar 100 persen. Jadi diharapkan calon penumpang tidak khawatir.
Sebelumnya Telah Kurangi Jadwal Perjalanan
Sebelumnya, PT Railink juga telah melakukan pengurangan frekuensi perjalanan KA Bandara Kualanamu. Pengurangan ini dilakukan bertahap sejak 19 Maret dan terakhir ada lagi pengurangan mulai 30 Maret hingga 30 April 2020.Pengurangan sebanyak 38 perjalanan telah dilakukan per 30 Maret 2020 hingga akhirnya KA Bandara Kualanamu dihentikan secara total untuk sementara waktu.
(mdk/far)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rute penerbangan ini sempat dinonaktifkan karena ada covid-19.
Baca SelengkapnyaBandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaManajer Humas KAI Daop 2 Ayep membenarkan adanya kejadian tersebut yang berawal saat kedua kereta saling bertabrakan pada pukul 06.03 WIB.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaPengaturan pola operasional khusus ini diharapkan dapat membantu pelanggan terhindar dari risiko kemacetan akibat pengalihan arus lalin menuju Stasiun Gambir.
Baca SelengkapnyaSeperti diketahui, erupsi Gunung Ruang yang terjadi sejak Rabu (17/3) tengah malam membuat Bandara Sam Ratulangi di Manado harus ditutup sementara.
Baca SelengkapnyaCovid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaPenumpang Commuter Line Bandara Soekarno-Hatta (Basoetta) juga diperkirakan mencapai 131.000 pada periode Lebaran Idul Fitri 2024.
Baca SelengkapnyaSaat sampai di perlintasan sebidang Cikadupateh, para petugas dan relawan yang berjaga dengan sigap menghentikan truk pemadam kebakaran tersebut.
Baca Selengkapnya