Berkunjung ke Komplek Cemara Asri, Ada Vihara Seluas 4,5 Hektare
Merdeka.com - Objek wisata bernama Komplek Cemara Asri sudah tidak asing bagi warga Kota Medan dan sekitarnya. Selain terdapat kompleks perumahan, tempat ini ternyata juga menyediakan beberapa objek wisata yang menarik untuk dikunjungi.
Terletak di Komplek Perumahan Cemara Asri, Percut Sei Tuan, Deli Serdang ini bisa menjadi opsi wisata keluarga yang lebih ramah di kantong dan tidak jauh dari Kota Medan.
Komplek Cemara Asri menjadi pilihan warga Kota Medan karena tempat ini bisa untuk healing dari hiruk pikuk aktivitas perkotaan. Berikut tempat-tempat menarik di Komplek Cemara Asri yang dirangkum dari beberapa sumber.
Banyak Jenis Burung
©2016 merdeka.com/yan muhardiansyah
Mengutip dari Merdeka.com, di Komplek Cemara Asri terdapat sebuah rawa yang dihuni oleh beberapa jenis burung. Mulai dari Bangau Kolak Malam Kelabu, Kuntul, Cangak, Kokokan Laut, Koreo Padi dan berbagai jenis lainnya.
Banyak dari jenis burung tersebut yang singgah dan bahkan tinggal di pepohonan lebat yang berada di sekitar rawa. Tempat ini cocok bagi wisatawan yang ingin rehat sejenak dari pemandangan gedung-gedung perkotaan.
Apabila ingin melihat aktivitas burung-burung tersebut bisa datang ke tempat tersebut menjelang sore hari, sekira pukul 03.00 sampai 05.00 sore.
Memberi Makan Ikan
©Creative Commons/W.A. Djatmiko
Selain ada rawa untuk singgah dan tempat tinggal burung, di Komplek ini juga terdapat sebuah kolam buatan yang dihuni banyak ikan, ada ikan lele sebesar paha orang dewasa dan ikan mas.
Pengunjung yang datang juga bisa memberi makan ikan-ikan tersebut sembari melihat pergerakan burung-burung yang melintas tepat diatas kita. Perlu diketahui, ikan-ikan yang ada di kolam buatan itu tidak boleh di tangkap atau di pancing.
Vihara Cemara Asri
pariwisatasumut.net ©2023 Merdeka.com
Setelah menikmati indahnya pemandangan fauna di rawa dan kolam buatan, pengunjung juga diwajibkan untuk mampir sejenak ke tempat beribadah umat Buddha yang bernama Vihara Cemara Asri. Luas bangunan ini mencapai 4,5 hektare dengan desain arsitektur seperti dirancang seperti bangunan khas negara Tiongkok.
Mengutip dari pariwisatasumut.net, pengunjung diperkenankan untuk menyusuri beberapa sudut ruangan di Vihara ini. Apabila pengunjung masuk dari sebelah kiri, nanti akan berjumpa dengan pemandangan kolam ikan koi beraneka warna.
Jika saat hari besar umat Buddha telah tiba, tempat ini biasanya dijadikan pusat perayaan. Pada momen tersebut, halaman vihara akan dihias dengan ratusan lampion dan ada pertunjukan barongsai.
Mencicipi Kuliner
pariwisatasumut.net ©2023 Merdeka.com
Tak lengkap jika berwisata tanpa ditemani dengan makanan ringan. Tidak peru khawatir, di komplek ini terdapat beberapa sajian kuliner dan jajanan.
Di taman burung, ada sajian kuliner lokal yaitu Mie Pangsit Awai, ada warung kopi Srikandi, dan martabak cetar. Selain itu, tempat ini juga terkenal sebagai pusat kuliner khas chinese food yang jumlahnya beragam.
(mdk/adj)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tempat itu biasa digunakan orang untuk bersemedi dan menenangkan diri.
Baca SelengkapnyaDi kampung Sekayu terdapat sebuah masjid yang lebih tua dari Masjid Agung Demak
Baca SelengkapnyaKemuning memiliki berbagai wisata alam dan petualangan menarik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Desa Cibuntu dikenal karena keindahan alamnya dan telah mendapatkan pengakuan sebagai salah satu desa wisata terbaik di tingkat ASEAN.
Baca SelengkapnyaMenaiki perahu kano jadi daya tarik unik di perumahan ini.
Baca SelengkapnyaKota Wisata Cibubur adalah sebuah kawasan hunian yang dikembangkan dengan konsep kota mandiri modern dan dikelilingi oleh destinasi wisata.
Baca SelengkapnyaSemarang semakin memperkuat reputasinya sebagai tujuan wisata yang tak boleh terlewatkan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBanyaknya pepohonan dan area hijau membuat kawasan ini jadi wajah lain Ibu Kota Jakarta
Baca SelengkapnyaPetungkriyono memiliki beragam objek wistaa alam yang menarik.
Baca Selengkapnya