Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kongres PSSI Memanas, Iwan Bule dan Vijaya Fitriyasa Bersitegang di Depan Wartawan

Kongres PSSI Memanas, Iwan Bule dan Vijaya Fitriyasa Bersitegang di Depan Wartawan Situasi Kongres PSSI. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Kongres Pemilihan PSSI belum dimulai, tapi keadaan sudah memanas. Dua calon Ketua Umum PSSI, Vijaya Fitriyasa dan Mochamad Iriawan sudah saling dorong.

Hal itu terjadi saat Mochamad Iriawan alias Iwan Bule sedang diwawancarai oleh wartawan di Hotel Shangri-La, Jakarta, Sabtu (2/11) pagi. Di saat bersamaan, Vijaya menghampiri Iwan Bule.

Vijaya berharap dirinya bisa berbincang dengan Iwan Bule setelah adanya pelaporan pencemaran nama baik. Vijaya dilaporkan simpatisan Iwan Bule.

Ini dikarenakan perkataan Vijaya di sebuah acara talk show beberapa waktu lalu, yang diduga melakukan pencemaran nama baik.

"Pak Iwan-pak Iwan mumpung ada wartawan saya mau bicara," kata Vijaya.

Namun, ajakan Vijaya berbicara ditolak oleh Iwan. Bahkan, dorong-dorongan keduanya pun sempat terjadi yang membuat situasi memanas. "Nanti saya bicara dahulu. Kamu saya lagi bicara main nyela-nyela saja saja," timpal Iwan Bule.

Setelah itu, Vijaya mundur, Iwan Bule pun melanjutkan wawancara dengan media di kongres PSSI.

86 Voters

Kongres ini akan diikuti 86 voters dari berbagai anggota PSSI. 86 voter PSSI terdiri dari 34 Asosiasi Provinsi (Asprov), 18 klub Liga 1, 16 klub Liga 2, 16 klub Liga 3, 1 Asosiasi Futsal (FFI) dan 1 Asosiasi Sepak Bola Wanita.

Pada KLB ini perwakilan FIFA dan AFC juga turut hadir. Kehadiran delegasi FIFA dan AFC untuk memantau dan mengawasi langsung jalannya KLB dengan agenda pemilihan ketua umum, wakil ketua umum dan anggota komite eksekutif PSSI.

Vijaya Fitriyasa Dipolisikan Diduga Cemarkan Nama Baik Iwan Bule

Vijaya Fitriyasa sendiri dilaporkan ke Polres Tangerang Selatan oleh seseorang bernama Rahmad Sukendar pada Jumat (1/11) dengan nomor laporan LP/1268/K/XI/2019/SPKT/Res Tangsel dengan dugaan pencemaran nama baik melalui media elektronik terhadap Komisaris Jenderal Polisi Mochamad Iriawan, yang juga salah satu calon ketua umum PSSI 2019-2023.

Laporan tersebut diyakini berpangkal dari ucapan Vijaya di acara gelar wicara Mata Najwa yang tayang di stasiun televisi pada Rabu (31/10).

Dalam acara itu, Vijaya menuding Mochamad Iriawan, yang biasa disapa Iwan Bule, bernegosiasi dengan kartel di PSSI untuk memenangkan persaingan menjadi ketua umum PSSI.

Yang saya sayangkan, Pak Iwan Bule sebagai jenderal polisi bintang tiga harusnya menggunakan momen untuk perbaiki PSSI dan memberantas kartel. Bukan kemudian bernegosiasi dengan kartel supaya terpilih kemudian akhirnya, ya, udah kita atur aja bagaimana bagusnya. Tidak boleh begini, kata pemilik 70 persen saham Persis Solo itu dalam Mata Najwa.

Reporter: Cakrayuli Nuralam

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Konsisten Jaga Warisan Leluhur, Begini Kisah Julius Setiawan Satu-satunya Perajin Barongsai di Sidoarjo

Konsisten Jaga Warisan Leluhur, Begini Kisah Julius Setiawan Satu-satunya Perajin Barongsai di Sidoarjo

Menjelang perayaan Tahun Baru Imlek, cuannya meningkat karena banyak pesanan barongsai

Baca Selengkapnya
Didukung Surya Paloh jika Ingin Maju Pilkada DKI, Ini Jawaban Anies

Didukung Surya Paloh jika Ingin Maju Pilkada DKI, Ini Jawaban Anies

Anies Baswedan masih menunggu hasil atau putusan Mahkamah Konstitusi (MK) ditanya peluang maju Pilkada DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Kinerjanya Dikritik Megawati, Ini Tanggapan Bawaslu

Kinerjanya Dikritik Megawati, Ini Tanggapan Bawaslu

Bawaslu memastikan, mereka telah menjalankan apa yang menjadi tugasnya sebagai pengawas Pemilu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Aksi Anarkistis Massa di Jayapura Coreng Suasana Duka Pemakaman Lukas Enembe

Aksi Anarkistis Massa di Jayapura Coreng Suasana Duka Pemakaman Lukas Enembe

Komandan Korem 172/PWY Brigjen TNI Dedi Hardono menyesalkan aksi perusuh yang memicu kebakaran sejumlah ruko, rumah dinas, juga kantor di Waena, Jayapura.

Baca Selengkapnya
Tak Hanya di Jakarta, Relawan Anies dan Ganjar di Makassar Koalisi Gelar Nobar Debat Terakhir Pilpres

Tak Hanya di Jakarta, Relawan Anies dan Ganjar di Makassar Koalisi Gelar Nobar Debat Terakhir Pilpres

Koalisi relawan pendukung Anies Baswedan - Cak Imin dan Ganjar Pranowo - Mahfud MD berkoalisi menggelar nonton bareng di Makassar.

Baca Selengkapnya
Surya Paloh dan Jokowi Bertemu di Istana, Ini Tanggapan PKS

Surya Paloh dan Jokowi Bertemu di Istana, Ini Tanggapan PKS

Saat ini PKS memilih fokus memantau proses perhitungan suara Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN)

Baca Selengkapnya
Anies Baswedan Ungkap Hubungan Surya Paloh dan Megawati

Anies Baswedan Ungkap Hubungan Surya Paloh dan Megawati

Anies menilai Surya Paloh dan Megawati memiliki kesamaan dalam membangun Indonesia

Baca Selengkapnya
Jelang Debat Capres Tema Pertahanan dan Keamanan, Anies Kerap Diskusi dengan Purnawirawan TNI

Jelang Debat Capres Tema Pertahanan dan Keamanan, Anies Kerap Diskusi dengan Purnawirawan TNI

Anies akan menyelaraskan tema debat sesuai dengan pengalaman yang ia peroleh selama menjabat gubernur DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Anies Bocorkan Hasil Pertemuan Prabowo dan Surya Paloh: Tidak Ada yang Luar Biasa

Anies Bocorkan Hasil Pertemuan Prabowo dan Surya Paloh: Tidak Ada yang Luar Biasa

Anies Baswedan menanggapi pertemuan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya