Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Memilih Makanan Kaleng untuk Disimpan
Merdeka.com - Pada saat ini, kita diimbau untuk tinggal di rumah saja dan membatasi aktivitas keluar rumah. Cara ini penting dilakukan untuk mencegah persebaran virus corona atau COVID-19.
Ketika kita tinggal di rumah seperti sekarang, perlu mempersiapkan makanan dan minuman dengan tepat. Ketika tinggal di rumah untuk sejumlah waktu, penting untuk memilih makanan yang tahan dalam waktu lama.
Salah satu jenis makanan yang awet untuk disimpan adalah makanan kalengan. Maanan ini awet untuk waktu lama dan juga bisa cukup mudah disimpan.
Walau sebisa mungkin makanan kaleng dan olahan harus dihindari, namun terdapat sejumlah pengecualian. Dilansir dari Medical Daily, berikut sejumlah tips dalam memilih makanan kalengan yang tepat.
Hal yang Harus Diperhatikan
Perhatikan makanan kalengan yang menyimpan berbagai resep seperti pasta atau sup siap makan. Kedua makanan ini biasanya memiliki kandungan sodium dan gula yang tinggi.
Sup kalengan mengandung 2.175 miligram sodium. Jumlah ini sungguh sangat tinggi dan berbahaya karena mendekati rekomendasi jumlah sodium yaitu 2.300 mg.
"(Sodium dan gula) pada dasarnya bukannya tak sehat, namun kadang terdapat kelebihan jumlah garam atau gula yang ditambahkan pada makanan kalengan. Periksa label nutrisi dan temukan dengan kandungan sodium atau gula lima persen setiap porsi," terang Jessi Holden dari Mary Free Bed Rehabilitation Hospital.
Tips Memilih Buah Kalengan
Sebaiknya hindari buah dan sayur kalengan yang memiliki kandungan sirup di dalamnya, terutama jika sudah dikupas. Pilih buah atau sayur dengan kandungan air atau cairannya sendiri.
Sebuah penelitian tahun 2014 mengungkap bahwa hal ini bisa menghilangkan senyawa fenolik yang berperan pada warna, rasa, serta manfaat sehat dari buah dan sayur ini. Selain itu, proses pengalengan menurunkan kandungan vitamin di dalam makanan.
Hilangnya vitamin ini disebabkan karena panas dan mungkin terjadi pada saat dimasak atau terpapar panas lainnya. Bahkan menyimpan makanan di kulkas selama beberapa hari bisa menimbulkan dampak yang sama.
Hal lain yang harus kamu perhatikan adalah tingkat bsiphenol (BPA) makanan kalengan. BPA bisa mengontaminasi makanan di dalam kaleng dan bisa menimbulkan efek beracun termasuk kerusakan DNA, munculnya tumor, serta masalah hormonal.
Jenis Makanan Kalengan yang Sehat
Pilih makanan kaleng dengan hanya kandungan tunggal di dalamnya. Jenis makanan yang bisa tetap sehat walau sudah dikalengkan adalah tuna.
Jenis lain yang bisa kamu pilih adalah sayur tomat kalengan, kacang poling, serta jagung. Makanan ini sama bernutrisinya baik ketika segar, dibekukan, maupun dikalengkan.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Merdeka.com merangkum informasi tentang rekomendasi makanan musang yang paling disukai, dan ampuh bikin hewan peliharaan jadi gemuk.
Baca SelengkapnyaMakanan yang baik dikonsumsi saat buka puasa adalah makanan yang dapat memberikan energi cepat, mudah dicerna, dan kaya akan nutrisi penting.
Baca SelengkapnyaUntuk menyambut Ramadan dan Hari Raya, menjaga kebersihan kulkas agar makanan tetap segar menjadi sangat penting. Berikut adalah tips untuk membersihkannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut ini adalah jenis makanan dan minuman yang sebaiknya tidak dikonsumsi pada malam hari.
Baca SelengkapnyaPada saat berbuka puasa, terdapat sejumlah makanan yang terbaik untuk dikonsumsi demi kesehatan dan kebugaran tubuh.
Baca SelengkapnyaMemaksimalkan energi dalam tubuh membutuhkan pola makan yang holistik. Yuk, simak jenis-jenis makanan yang bisa memaksimalkan energi tubuh ini!
Baca SelengkapnyaKeracunan makanan perlu ditangani dengan cepat dan benar.
Baca SelengkapnyaMakan di atas jam 8 malam sering kali dinilai sebagai kebiasaan yang buruk. uk, simak kebenaran mengenai makan di atas jam 8 malam!
Baca SelengkapnyaSejumlah makanan justru bisa memicu rasa haus setelah dikonsumsi, pastikan untuk menghindari konsumsinya pada saat sahur.
Baca Selengkapnya