Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pentingnya Asupan Makanan dan Kondisi Mental demi Kesuksesan Impantasi Embrio

Pentingnya Asupan Makanan dan Kondisi Mental demi Kesuksesan Impantasi Embrio Ibu hamil. ©2012 Merdeka.com/Shutterstock/YanLev

Merdeka.com - Pada saat pasangan suami istri melakukan program bayi tabung, terdapat masa tunggu untuk implantasi embrio. Pada waktu ini, sangat penting untuk menerapkan sejumlah hal demi kesuksesan kehamilan.

Asupan makanan yang baik dengan gizi seimbang merupakan salah satu poin penting yang dapat menyukseskan implantasi embrio pada rahim, ungkap dokter spesialis kebidanan dan kandungan konsultan fertilitas, endokrinologi, dan reproduksi dari Perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) dr. Aida Riyanti, Sp.OG-KFER, M.RepSc.

"Jika semua berjalan sesuai rencana, di dalam tubuh Anda selama 9 bulan ke depan akan tumbuh bayi mungil yang membutuhkan nutrisi yang baik," kata Aida yang berpraktik di RS Pondok Indah IVF Centre dan RS Pondok Indah – Bintaro Jaya beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.

Menurut dia, ini menjadi saat yang tepat untuk merangkul kebiasaan makan sehat yang direkomendasikan untuk wanita hamil. Idealnya, calon ibu sebaiknya makan berbagai macam buah dan sayuran, serta makanan yang kaya kalsium, protein, vitamin B, dan zat besi.

"Asam folat juga dapat dimasukkan ke menu harian Anda. Ada banyak manfaat mengonsumsi asam folat sebelum dan saat hamil. Ibu hamil membutuhkan sekitar 400 mcg per hari untuk mencegah neural tube defect," tutur Aida.

Penelitian menunjukkan asam folat dapat mengurangi kemungkinan bayi mengalami celah bibir atau langit-langit, juga dikaitkan dengan risiko cacat jantung bawaan yang lebih rendah pada bayi.

Asupan asam folat dapat diperoleh dari bayam, asparagus, brokoli, alpukat, tomat, jeruk, lemon, buah bit, kacang tanah, kacang merah, kacang hijau, kacang polong, dan kacang walnut, daging unggas, hati sapi, daging merah, hati ayam, hidangan laut, dan telur.

Pentingnya Menjaga Kondisi Emosional dan Mental

Selain asupan makanan, menjaga kesejahteraan emosional dan mental juga penting usai tindakan tranfer embrio atau periode tunggu yang dikenal pula dengan ET atau embryo transfer. Menurut dia, ini termasuk salah satu periode yang paling mendebarkan bagi suami istri yang tengah menjalani program bayi tabung.

Pada periode tunggu, sebenarnya Anda tidak harus selalu istirahat di tempat tidur atau berbaring sepanjang waktu. Anda bisa mempertahankan rutinitas normal untuk mengalihkan pikiran Anda dari waktu dua minggu yang pasti terasa sangat panjang.

Bersikap santai dapat membantu mengatasi emosional yang naik turun yang mungkin kerap dialami. Sangat penting bagi Anda dan suami untuk meluangkan waktu beristirahat, bersantai, dan memulihkan diri.

"Intinya, lakukan segala hal yang membuat Anda dan suami merasa santai selama menunggu hasil, sambil melakukan hal-hal yang membuat rileks dan berpikir positif. Positive thinking juga sangat penting," kata Aida.

Dalam dua minggu masa penantian ini, Aida menyebut penting untuk mengikuti saran dokter dan mengonsumsi obat yang diberikan. Sangat tidak disarankan untuk melewatkan dosis obat bahkan berhenti mengonsumsinya.

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dampak Membiarkan Bayi Menangis Terlalu Lama, Bisa Pengaruhi Kesehatan Mentalnya
Dampak Membiarkan Bayi Menangis Terlalu Lama, Bisa Pengaruhi Kesehatan Mentalnya

Dampak membiarkan bayi menangis terlalu lama mungkin memang tidak terlihat langsung, namun bisa menjadi buruk jika kebiasaan ini tidak diperbaiki.

Baca Selengkapnya
Pentingnya Asupan Nutrisi yang Tepat bagi Ibu Hamil yang Berpuasa
Pentingnya Asupan Nutrisi yang Tepat bagi Ibu Hamil yang Berpuasa

Konsumsi nutrisi yang penting sangat penting bagi ibu hamil, terutama bagi mereka yang memutuskan untuk berpuasa.

Baca Selengkapnya
Ini Bukti Emosi Seseorang Mampu Pengaruhi Kesehatan
Ini Bukti Emosi Seseorang Mampu Pengaruhi Kesehatan

Emosi dapat mempengaruhi pikiran dan tubuh seseorang. Yuk, simak bagaimana emosi dapat mempengaruhi kesehatan!

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ini Usia Paling Aman bagi Ibu Hamil yang Hendak Mudik Lebaran
Ini Usia Paling Aman bagi Ibu Hamil yang Hendak Mudik Lebaran

Bagi ibu hamil yang hendak melakukan mudik lebaran, trimester kedua merupakan waktu paling aman untuk menjalaninya.

Baca Selengkapnya
Mengenal Hamil Kebo dan Penyebabnya, Kondisi Hamil Tak Rasakan Gejala
Mengenal Hamil Kebo dan Penyebabnya, Kondisi Hamil Tak Rasakan Gejala

Hamil kebo adalah kondisi hamil yang gejalanya tidak disadari.

Baca Selengkapnya
6 Sinyal yang Dikirimkan Ketika Tubuh Membutuhkan 'Me Time'
6 Sinyal yang Dikirimkan Ketika Tubuh Membutuhkan 'Me Time'

Pada saat kita membutuhkan 'me time' sesungguhnya tubuh mengirimkan sejumlah sinyal yang tidak boleh dikesampingkan.

Baca Selengkapnya
Dipatuk Ular, Ini Pertolongan Pertama yang Wajib Dilakukan
Dipatuk Ular, Ini Pertolongan Pertama yang Wajib Dilakukan

Untuk proses pemulihan, orang dewasa dibutuhkan waktu sekitar 3 minggu dan anak-anak selama 2 minggu.

Baca Selengkapnya
9 Hal yang Perlu Diperhatikan saat Menggendong Bayi Baru Lahir demi Keamanan dan Kenyamanan
9 Hal yang Perlu Diperhatikan saat Menggendong Bayi Baru Lahir demi Keamanan dan Kenyamanan

Menggendong bayi baru lahir membutuhkan perhatian ekstra agar bayi tetap aman dan nyaman di dalam pelukan.

Baca Selengkapnya
Panduan Memaksimalkan Pertumbuhan Anak Tanpa Jadi Obesitas pada 1000 Hari Pertama Kehidupan
Panduan Memaksimalkan Pertumbuhan Anak Tanpa Jadi Obesitas pada 1000 Hari Pertama Kehidupan

1000 Hari pertama merupakan masa penting bagi pertumbuhan bayi yang bisa dimaksimalkan oleh orangtua.

Baca Selengkapnya