Pahitnya pare ampuh bunuh kanker pankreas!

Merdeka.com - Pare, sayuran yang memiliki nasib hampir sama dengan buah durian. Banyak orang menjauhinya karena rasanya yang pahit, namun tak sedikit pula yang menggemari rasa pahit sayuran ini. Meski begitu, jangan hanya menilai buah pare dari rasa pahitnya saja. Di balik rasa pahit yang dimilikinya, pare memiliki khasiat hebat yang belum tentu dimiliki sayuran lain.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Carcinogenesis mengungkap bahwa jus pare bisa melumpuhkan kemampuan sel kanker pankreas untuk melakukan metabolisme glukosa. Dengan begitu, sel kanker akan kehilangan sumber energi dan perlahan akan mati.

Sel kanker dalam pankreas diketahui tak memiliki peluang untuk tumbuh jika terpapar oleh pare. Tak hanya membunuh sel kanker pankreas, pare juga diketahui membantu meningkatkan kinerja pankreas. Hal ini bisa dimanfaatkan tak hanya oleh orang yang memiliki kanker pankreas, melainkan juga oleh pasien diabetes yang memiliki kesulitan dalam sekresi pankreas.

Peneliti dari Colorado University Cancer Center, Rajesh Agarwal, PhD, yang memimpin penelitian ini mengungkap bahwa penelitian serupa pernah dilakukan tiga tahun lalu pada sel kanker payudara. Sel kanker payudara diketahui tak bisa berkembang jika diberikan jus pare, seperti dilansir oleh Daily Health Post (30/12/14).

Banyak pasien diabetes yang kemudian juga mengalami kanker payudara. Dalam hal ini, jus pare juga bisa membantu keduanya. Jus pare bisa membantu pasien diabetes tipe-2 untuk mengontrol gula darah dan mencegah kanker pankreas secara efektif.

Selain itu, sebuah penelitian pada tahun 2005 juga mengungkap bahwa tikus yang diberi makan pare memiliki risiko 60 persen lebih rendah terkena kanker pankreas dan membantu tikus melakukan metabolisme glukosa dan mencegah diabetes.