Kurang sinar matahari bisa sebabkan rabun jauh?
Merdeka.com - Mengganti kegiatan di luar rumah dengan membaca buku, menonton televisi dan bermain game di depan komputer adalah alasan mengapa banyak remaja di kota-kota besar Asia Timur memiliki rabun jauh.
Peneliti menyatakan hal ini tidak dikarenakan banyaknya membaca buku atau menggunakan komputer, namun kurangnya sinar matahari yang didapatkan oleh para remaja.
Sinar matahari dipercaya dapat merangsang produksi dopamin pada tubuh, yang kemudian mencegah bola mata untuk berubah bentuk atau mempengaruhi fokus pada mata.
"Sangat jelas bahwa dopamin yang dihasilkan oleh sinar matahari bisa mencegah miopia," kata peneliti Ian Morgan pada AFP.
Sementara itu, rata-rata remaja di Singapura yang memiliki rabun jauh hanya menghabiskan waktunya di luar rumah selama 30 menit setiap hari, dibandingkan dengan anak-anak Australia yang menghabiskan waktunya selama tiga jam di luar rumah, dimana tingkat penderita rabun jauh masih rendah.
"Lebih dari kelompok lain, anak-anak di Asia Timur biasanya pergi ke sekolah, tetap di dalam ruangan, kemudian pulang, tetap berada di dalam rumah, belajar dan menonton televisi," kata ilmuwan, seperti dilansir oleh NY Daily News.
Kebanyakan anak-anak yang terkena rabun jauh ada pada kota-kota di Cina, Taiwan, Hong Kong, Jepang, Singapura, dan Korea Selatan. Tingkat penderita rabun jauh pada anak-anak di sana bisa mencapai 80 -90 persen. Dari kondisi ini, 10 - 20% penderita bisa mengalami kebutaan.
"Dari kasus yang ada di Asia Timur, ini bukan disebabkan oleh masalah genetik, melainkan lingkungan," kata Morgan. "Selama mereka menghabiskan banyak waktu di luar ruangan, maka tak menjadi masalah seberapa lama mereka belajar di dalam rumah."
Peneliti mengatakan bahwa meluangkan waktu sebanyak dua hingga tiga jam di luar ruangan mungkin sudah cukup untuk mencegah miopia karena kurangnya sinar matahari.
"Anak-anak remaja di Asia Timur perlu untuk kembali menata jadwal mereka karena banyak hal yang harus diubah, seperti waktu untuk bermain di luar, tidur siang, atau sekolah," pungkas Morgan.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada sejumlah faktor yang menyebabkan anak bisa terpisah dari orangtuanya, salah satunya adalah lalai.
Baca SelengkapnyaCara mengatasi rambut kering dan rusak akibat sinar matahari ternyata praktis, lho!
Baca SelengkapnyaRuang angkasa merupakan tempat hampa yang tidak memiliki atmosfer untuk menyebarkan cahaya bintang atau matahari.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sejumlah hal bisa menjadi penghambat bagi pertumbuhan anak. Hal ini termasuk adanya faktor keturunan dari orangtua.
Baca SelengkapnyaOrang yang memiliki kebiasaan tidur kurang dari tujuh jam setiap malam memiliki risiko kematian yang lebih tinggi. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!
Baca SelengkapnyaSejumlah penelitian mengungkap bahwa ukuran tangan pria bisa menunjukkan sejumlah kondisi kesehatannya.
Baca SelengkapnyaGaya hidup yang kita miliki sehari-hari bisa sangat berpengaruh terhadap kesehatan kita. Hal ini termasuk dalam kesehatan mata.
Baca SelengkapnyaGen adalah faktor utama yang memengaruhi kapan uban muncul.
Baca SelengkapnyaJerawat di pantat dapat muncul karena pengaruh beragam faktor.
Baca Selengkapnya