Cerita Perang Badar dan tewasnya Abu Jahal di tangan 2 pemuda
Merdeka.com - Sejak tanggal 17 Ramadan 8 Hijriah, kaum muslimin sudah mulai mengintai kafir Quraisy untuk mempersiapkan perang merebut kembali kota Mekkah. Dengan ratusan prajurit dan puluhan kuda, Rasulullah tidak mau gegabah menyerang para kafir Quraisy. Sebagai panglima tertinggi, beliau memerintahkan agar pasukan tetap dalam posisinya masing-masing.
Saat kedua pasukan mendekat, ribuan malaikatpun telah siap siaga. "Bergembiralah wahai Abu Bakar telah datang pertolongan Allah kepadamu. Inilah Jibril datang sambil memegang tali kekang kuda yang ditungganginya di atas gumpalan debu!,"kata Rasulullah dikutip dari buku The Great Story of Muhammad, Senin (6/7).
Para malaikat membuat pasukan kafir Quraisy kocar kacir tanpa komando akibat ditiupkannya debu-debu di pelupuk mata para tentara Quraisy. Malaikat juga memotong jari jemari dan kepala mereka meskipun secara kasat mata tidak diketahui siapa yang melakukannya.
Dua anak mudah tampil gemilang dalam perang tersebut. Mereka adalah Mu'awwadz dan Mu'adz. Sebenarnya keduanya tidak pernah sekalipun bertemu dengan Abu Jahal namun kebencian mereka sudah di ubun-ubun karena tahu Abu Jahal paling getol memusuhi Rasulullah. Abdurrahman bi Auf menunjuk sosok Abu Jahal yang memakai perisai dan dikelilingi pasukan.
"Keduanya telah berdiri di hadapan Abu Jahal. Yang satu memancung kepalanya, sedangkan yang lain menusuk perutnya dengan pedang,"kutip Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim.
Belum juga mati, Abu Jahal lantas dihabisi oleh Abdullah bin Mas'ud. Mendengar kabar tersebut, Rasulullah berkata,"Ini adalah Firaun umat ini,".
Selepas itu di tanggal 20 Ramadan, Rasulullah memerintahkan agar berhala dihancurkan dan Bilal naik ke atas untuk mengumandangkan azan. Mekkah kini kembali bersih dari syirik dan menempati kembali posisinya sebagai masjid suci.
(mdk/rep)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejarah Perang Badar: Penyebab, Tokoh yang Terlibat dan Dampaknya
Perang Badar merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam. Perang ini terjadi pada 17 Ramadan tahun 2 H (13 Maret 624 M) di kota Badar.
Baca SelengkapnyaKisah Perang Badar Singkat, Ini Latar Belakang Penyebabnya
Perang Badar merupakan pertempuran besar pertama yang terjadi antara umat Islam melawan kaum musyrik.
Baca SelengkapnyaSejarah Kaum Tsamud, Penyembah Berhala yang Diazab oleh Allah SWT
Kaum Tsamud adalah suatu masyarakat yang hidup setelah kaum Ad, yang juga disebutkan dalam Al-Qur'an.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mengenal Sunan Bejagung Lor, Ulama Tuban yang Setiap Hari Hilang dari Kediamannya Ternyata Azan di Masjidil Haram Makkah
Perjalanannya dari Tuban ke Makkah dan sebaliknya ibarat hanya melangkahkan kaki
Baca SelengkapnyaDalang Harus Perempuan, Begini Sejarah Kentrung Bate Dulu untuk Dakwah Islam Kini Jadi Hiburan Warga Tuban
Pertunjukan kesenian ini biasanya digelar pada hari-hari besar
Baca SelengkapnyaCerita Armand Maulana saat Ramadan di Masjid Istiqlal
Selain Armand Maulana, ada juga Ustaz Alfie Alfandy memberikan siraman rohani kepada para pengunjung.
Baca Selengkapnya8 Perkara yang Dapat Membatalkan Puasa, Umat Muslim Wajib Tahu
Ramadan baru saja tiba, sambut bulan suci ini dengan belajar seputar hal-hal pembatal puasa.
Baca Selengkapnya'Orang Kaya Pada Masanya', Cerita Pasangan Kakek Nenek Naik Haji Tahun 1966 Berangkat Pakai Kapal Laut, Begini Suasana Mekkah
Tak terkira, suasana kota Mekkah tempo dulu cukup berbeda dengan saat ini.
Baca SelengkapnyaBacaan Kalimat Tahlil dan Artinya, Perlu Diamalkan Umat Muslim
Membaca kalimat tahlil mengingatkan setiap Muslim akan prinsip dasar iman mereka.
Baca Selengkapnya