Warga Rokan Hulu Deklarasi Dukung Jokowi-Ma'ruf
Merdeka.com - Ribuan warga Kabupaten Rokan Hulu menggelar deklarasi dukungan terhadap pasangan Calon Presiden (Capres) dan Cawapres Joko Widodo (Jokowi)- Ma'ruf Amin. Mereka siap memenangkan paslon nomor urut 01 tersebut.
"Ribuan warga berinisiatif melaksanakan deklarasi untuk memenangkan capres Jokowi-Ma'ruf. Masyarakat juga siap memerangi berita hoaks yang menyudutkan pasangan nomor 01," ujar tokoh masyarakat Riau, Arsyadjuliandi Rachman, Minggu (24/3) malam.
Menurut Andi, deklarasi yang digelar masyarakat di Desa Sontang, Kecamatan Bonai, Kabupaten Rokan Hulu itu ramai dihadiri ribuan masyarakat dari berbagai kecamatan. Andi mengklaim acara tersebut diinisiasi masyarakat sendiri, tanpa dorongan tokoh politik.
"Saya diundang sebagai tokoh masyarakat, jadi warga sendiri yang melaksanakan kegiatan ini. Kami diundang untuk datang, sangat ramai warga yang ikut deklarasi, ada ribuan orang," kata Andi, yang juga mantan Gubernur Riau ini.
Menurut Andi, selama ini paslon Jokowi-Ma'ruf banyak diserang berita hoaks. Untuk itu, masyarakat desa menolak berita hoaks dengan datang berbondong-bondong untuk menghadiri deklarasi dukungan politik untuk Capres 01.
"Masyarakat setempat menilai, selama ini capres Jokowi-Maaruf menjadi korban fitnah atau kabar hoaks," kata Andi.
Andi menyebutkan, acara deklarasi yang digelar desa ini merupakan sikap politik masyarakat yang akan menyukseskan Pilpres mendukung 01. Acaranya mulai siang hingga sore hari, ribuan masyarakat hadir secara sukarela.
"Jadi acara ini murni diselenggarakan masyarakat desa, bukan partai politik. Jadi ya murni dari masyarakat. Saya datang karena memenuhi undangan mereka," kata Ketua DPD Golkar Riau itu.
Adapun isi pernyataan sikap masyarakat Rokan Hulu saat deklarasi yaitu ; pertama, mengecam dan menolak berbagai macam hoaks/berita bohong dan fitnah yang tersebar di masyarakat dengan menjelek-jelek Presiden RI.
Kedua, untuk menjamin keberlanjutan dan keberhasilan pembangunan nasional baik di bidang agama, pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan lain-lain memerlukan pemimpin yang pro rakyat, beriman, berpengalaman, jujur dan berkinerja baik.
Ketiga, mendukung dan memenangkan dengan sungguh-sungguh pada Pemilu 17 Aprill 2019, pasangan Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden periode 2019-2024.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Pastikan Upacara HUT ke-79 RI Siap Digelar di IKN: Acara Sudah Dirancang, Hampir Final
Terkait pemindahan ASN ke IKN, Jokowi mengatakan hal tersebut akan dilakukan secara bertahap.
Baca SelengkapnyaJokowi Anggap Petisi UGM dan UII Bagian Demokrasi: Setiap Orang Boleh Berpendapat
Jokowi menuturkan, setiap masyarakat Indonesia bebas berpendapat.
Baca SelengkapnyaReaksi Santai Ganjar Jika Jokowi Turun Gunung Kampanye
Jokowi sebelumnya mengatakan seorang presiden dan wakil presiden diperbolehkan berkampanye sesuai undang-undang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa
Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi Jawab soal Isu akan Gabung Golkar
Golkar menyambut baik jika benar Jokowi ingin bergabung dengan partai berlambang pohon beringin itu.
Baca SelengkapnyaJokowi Dituding Tidak Netral, TKN Jelaskan Aturan Hukum Perbolehkan Presiden Dukung Capres
Jokowi memiliki hak individu untuk mendukung paslon manapun.
Baca SelengkapnyaJokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional
Tujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaJokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi Klaim Sudah Gelontorkan Dana Desa Rp539 Triliun: Setara 250 Bandara Besar
Jokowi menilai jumlah dana desa yang telah disalurkan sejak tahun 2015 itu bukanlah angka yang kecil.
Baca Selengkapnya