Timses Percaya Diri Jokowi-Ma'ruf Unggul dalam Debat Lawan Prabowo-Sandiaga
Merdeka.com - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Abdul Kadir Karding yakin jagoannya, Jokowi-Ma’ruf Amin bakal unggul dalam debat Pilpres melawan paslon nomor urut 02, Prabowo-Sandiaga.
Persiapan debat sudah dilakukan dengan matang. Tidak hanya persiapan konten dan materi, tapi juga simulasi debat dilakukan agar pasangan yang diusung sembilan parpol koalisi ini bisa tampil maksimal. Menurut Karding, pengalaman Jokowi sebagai pemimpin akan menjadi kelebihan dalam debat.
"Beliau (Jokowi) dua kali sebagai wali kota, satu kali gubernur, dan empat tahun menjadi presiden. Jadi penguasaannya terhadap pemerintahan, pembangunan sosial politik," tegas Karding saat dihubungi wartawan, Rabu (9/1).
Karding membandingkan Jokowi dengan rivalnya yakni Prabowo dan Sandiaga. Prabowo dinilai belum memiliki modal sebagai pemimpin pemerintahan. Sedangkan modal Sandiaga Uno sebagai wakil Gubernur DKI dinilai masih seumur jagung. Menurut Karding, modal Sandiaga tidak cukup.
Karding juga turut menepis adanya keraguan akan kemampuan Ma’ruf dalam berdebat. Menurutnya, Ma'ruf Amin sangat fasih berdebat.
"Banyak orang yang underestimate terhadap Kyai Ma’ruf, itu salah. Jangan salah, di NU (Nahdlatul Ulama) itu ada namanya dua tradisi yang menjadi makanan siang, pagi, sorenya Kyai, yaitu Bahsul Masail dan Halaqah. Itu artinya diskusi debat, jadi kalau soal debat Kyai Ma’ruf makanan sehari-hari," katanya.
Meski sangat percaya diri dengan segala persiapan jelang debat, Jokowi-Ma'ruf Amin tidak akan meremehkan kemampuan lawan.
"Pengalaman, penguasaan, dan kebiasaan sangat mungkin walaupun kita tidak boleh sombong. Kita harus menganggap lawan itu berat sehingga semua kita persiapkan secara perfect dan sempurna," ucapnya.
Timses Jokowi beranggapan, debat menjadi ajang yang penting dan strategis dalam kontestasi Pilpres. Salah satunya untuk menjaring suara swing dan undecided voter. Kalangan influencer kelas menengah atas dan kaum terpelajar kota juga dapat dipengaruhi.
"Kita berharap dari debat ini orang publik mendapatkan informasi yang memadai tentang apa yang telah dilakukan Jokowi, apa yang menjadi program beliau, dan untuk mengklarifikasi isu-isu yang selama ini dikembangkan yang sifatnya fitnah dan bohong. Dan itu akan disampaikan langsung oleh paslon yang bersangkutan sehingga publik bisa mempercayai itu," jelas Karding.
Reporter: Ratu Annisaa Suryasumirat
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Debat calon wakil Presiden berlangsung seru. Kehadiran Raffi Ahmad dan sang istri yakni Nagita Slavina di acara tersebut sukses mencuri perhatian.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, pendapat mantan Gubernur Jawa Tengah itu masuk akal, bukan hanya ngomong doang.
Baca SelengkapnyaKritikam itu disampaikan agar debat Pilpres 2024 berikutnya berjalan lebih baik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gagasan yang digaungkan oleh Ganjar Pranowo berbeda dengan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, akan lebih baik apabila debat terakhir Pilpres 2024 saling menyampaikan visi yang substansial dan berguna bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku sependapat dengan Ganjar terkait solusi tumpang tindihnya kewenangan mengatasi persoalan keamanan.
Baca Selengkapnya446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca Selengkapnya