Survei: Jokowi capres paling potensial 2014
Merdeka.com - Hasil survei Tim Pusat Data Bersatu (PDB) pimpinan Didik J Rachbini menunjukkan Joko Widodo sebagai capres dengan tingkat elektabilitas tertinggi. Sebanyak 21,2 persen responden memilih Jokowi dikuntit Prabowo dengan 17,1 persen.
Urutan ketiga diduduki Megawati dengan 11,5 persen disusul Rhoma Irama 10,4 persen. Sedangkan Aburizal Bakrie 9,7 persen, kemudian Jusuf kalla 7,1 persen dan disusul nama-nama lain seperti Mahfud MD, Wiranto, dan Dahlan Iskan.
Dari 13 nama yang dipamerkan sebagai tokoh potensial capres 2014, Jokowi tetap menduduki urutan pertama dengan 21,2 persen. "Prabowo 18,4 persen, Megawati 13,0 persen, Rhoma 10,4 persen, Aburizal Bakrie 9,3 persen, Jusuf Kalla 7,8 persen, dan Wiranto 3,5 persen," jelas Didik J Rachbini di Jakarta, Rabu (6/2).
Tim Pusat Data Bersatu (PDB) melakukan survei atau riset bertajuk 'Indonesia Mencari Pemimpin'. Berdasarkan popularitas tokoh yang mana masyarakat kenal, nama Megawati Soekarnoputri menempati ranking pertama dengan 91,9 persen. Kemudian Jusuf Kalla 87,6 persen, Rhoma Irama 87,6 persen, dan Prabowo Subianto 80,3 persen.
"Kemudian Joko Widodo dengan 79,4 persen, Wiranto 72,6 persen dan Aburizal Bakrie (Ical) 70,5 persen," kata Didik J Rachbini.
Sedangkan berdasarkan tingkat kesukaan masyarakat terhadap tokoh, menurut Didik berdasarkan hasil riset yang dilakukannya, Joko Widodo (Jokowi) menempati rangking pertama dengan 65,3 persen. Kemudian disusul urutan kedua Jusuf Kalla 59,2 persen, Megawati 52,9 persen, Prabowo Subianto 51,9 persen, dan Rhoma Irama 50 persen.
"Jokowi paling banyak dikenal di masyarakat peringkat pertama dari sekian tokoh yang dijajarkan," jelas Didik.
Didik menjelaskan bahwa riset yang dilakukannya adalah dengan metode wawancara yang dilakukan secara tatap muka dengan menggunakan kuesioner terstruktur terhadap 1.200 responden di 30 provinsi di Indonesia. Dengan jumlah sample sebanyak itu, tingkat margin error 2,8 persen. Sedangkan tingkat usia responden adalah 17 tahun atau sudah menikah.
Menurut Didik, PDB telah melakukan riset atau survei diawali dengan proses pengumpulan data yang dilaksanakan dari tanggal 3 Januari hingga tanggal 18 Januari 2013.
(mdk/tts)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebanyakan responden ingin mengetahui segera siapa yang menggantikan Jokowi.
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPDI Perjuangan menilai Jokowi dan Ganjar memiliki karakteristik sama dengan menyapa langsung masyarakat yaitu blusukan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hasil survei 77,2 persen masyarakat merasa puas dengan kinerja presiden Jokowi, sementara 22 persen merasa kurang puas.
Baca Selengkapnya80 persen pemilih puas atas kinerja Presiden Joko Widodo
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, semua menteri bahkan presiden boleh berkampanye atau mendukung salah satu kandidat pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBurhanuddin menyebutkan, kepuasan terhadap kinerja Presiden mayoritas tercatat di tiap segmen demografi warga dan setiap wilayah.
Baca SelengkapnyaMasyarakat yang mengaku puas itu adalah karena Presiden Jokowi banyak memberikan bantuan sosial kepada rakyat kecil
Baca Selengkapnya