Sohibul Iman: Saya apresiasi kalau Abraham Samad maju capres
Merdeka.com - Selama 60 menit Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad melakukan pertemuan tertutup dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman di DPP PKS, Jakarta Selatan, Kamis (24/5).
Sohibul Iman mengatakan dalam pertemuan Samad memberi gagasan bahwa Indonesia harus punya pemimpin yang memiliki konsentrasi dalam hal pemberantasan korupsi.
"Tadi disampaikan Pak Abraham, ke depan kita harus punya pemimpin lebih baik dalam hal pemberantasan korupsi," kata Sohibul di Kantor DPP PKS, TB Simatupang, Jakarta Selatan, Kamis (24/5).
Terkait kabar Samad yang tengah mencari kendaraan politik untuk bisa diusung sebagai calon presiden 2019, Sohibul menyatakan bahwa partainya tidak cukup kuat untuk mengakomodir hal tersebut. Dijelaskan dia, PKS hanya memiliki 6 persen dari syarat ambang batas presiden yakni 20 persen.
"Saya tahu Pak Abraham keinginan, saya mengapresiasi kalau mau maju (Nyapres) tapi ada aturan yang harus dilewati (presidential treshold)," jelas Sohibul.
Lebih jauh, Sohibul menegaskan belum ada lobi-lobi politik dilakukan Samad. Soal pertimbangan nama Samad untuk bersaing dengan 9 kandidat calon dimiliki internal PKS, dia mengaku akan mempertimbangkan dan menyerahkan sepenuhnya ke Majelis Dewan Syuro PKS.
"Jadi ini baru pertemuan pertama, tidak ada soal Pilpres, itu ada oleh Majelis Syuro, nanti disampaikan," Sohibul menambahkan.
Reporter: Muhammad RadityoSumber: Liputan6.com
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin mengajak seluruh umat Islam untuk betul-betul menjadikan Ramadan sebagai bentuk pengabdian pada sesama manusia.
Baca SelengkapnyaCak Imin memastikan konflik Ahmad Ali dan Sudirman Said tidak terkait timnas AMIN.
Baca SelengkapnyaMasa tenang Pemilu 2024 akan berlangsung mulai Minggu, 11 Februari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Permintaan maaf disampaikan atas polemik Ali dengan Sudirman karena pernyataan terkait komunikasi kubu Anies-Cak Imin dengan kubu Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaMenurut Cak Imin, AMIN setiap saat membutuhkan bimbingan, terutama dalam hal merawat perjuangan sekaligus merawat amanah kepemimpinan yang diberikan.
Baca SelengkapnyaIndonesia ke depan butuh sosok pemimpin yang memahami problem kebangsaan.
Baca SelengkapnyaCak Imin menilai lawan debatnya adalah para Cawapres yang berpengalaman
Baca SelengkapnyaCak Imin hanya mengucapkan terima kasih kepada Mahfud MD usai Debat Cawapres. Tidak ada nama Gibran
Baca SelengkapnyaSebelumnya, kabar terkait Sheila On 7 akan manggung di kampanye akbar, sempat dikonfirmasi Timnas Amin
Baca Selengkapnya