Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Soal politik kebohongan, Jokowi disebut bukan menyindir Prabowo-Sandi

Soal politik kebohongan, Jokowi disebut bukan menyindir Prabowo-Sandi Debat Capres jilid III. ©2014 merdeka.com/muhammad lutfhi rahman

Merdeka.com - Capres petahana Joko Widodo memberikan arahan kepada timses supaya tidak berkampanye menggunakan kebohongan. Itu disampaikan saat mengumpulkan tim kampanye, juru bicara dan influencer Koalisi Indonesia Kerja (KIK) di Hotel Santika, Bogor, Jawa Barat, Senin (22/10) malam.

Jubir Koalisi Indonesia Kerja Irma Suryani Chaniago menilai Jokowi tidak bermaksud menyindir kubu Prabowo-Sandiaga. Gaya berpolitik mantan Gubernur DKI Jakarta itu dengan kesantunan dan tak menyerang kekurangan lawannya.

"Pak Jokowi itu orang yang santun, tidak pernah menyerang, apa lagi membuka kekurangan orang lain," kata Irma lewat pesan singkat kepada Merdeka.com, Selasa (23/10).

Menurutnya, Jokowi meminta para jubir dan influencer untuk membantu masyarakat menghadapi hoaks, SARA, dan fitnah.

"Beliau meminta kami untuk bekerja dan mengadvokasi rakyat dalam menghadapi hoaks, SARA dan fitnah dengan data," kata Irma.

Ketua DPP NasDem itu menyebut Jokowi ingin anggota timsesnya untuk selalu berpikiran positif, menjawab kritik dengan solusi kinerja pemerintah. Serta meminta timses bekerja militan demi rakyat.

"Beliau juga meminta kami untuk positif thinking, selalu optimis dan jawab kritik dengan solusi yang sudah dikerjakan pemerintah," pungkasnya.

Diberitakan, Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo memberikan arahan langsung kepada Tim Kampanye Nasional (TKN) Koalisi Indonesia Kerja. Dia meminta agar juru bicara timsesnya tidak menyebarkan informasi bohong kepada masyarakat.

Pada pertemuan tersebut, Jokowi tidak hanya mengundang sekjen partai pendukung tetapi juga juru bicara dan influencer. Pertemuan ini digelar di Hotel Santika, Bogor, Jawa Barat.

"Intinya saya ingin memastikan jangan sampai jubir maupun influencer tim kami melakukan politik kebohongan. Saya sampaikan jangan. Saya ingin pastikan satu satu. Jangan jangan jangan. Saya ulang ulang begitu aja," katanya, Senin (22/10).

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Depan Prabowo, Jokowi Puji Inisiasi Kemenhan Bangun RS Pertahanan Negara Panglima Besar Soedirman
Depan Prabowo, Jokowi Puji Inisiasi Kemenhan Bangun RS Pertahanan Negara Panglima Besar Soedirman

Jokowi juga memuji sejumlah peralatan media yang diklaim tercanggih yang terpasang di dalamnya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ditanya Soal Pro & Kontra Bintang 4 Prabowo, Begini Ekspresi Sang Jenderal 'Lap Muka Pakai Selampe'
Jokowi Ditanya Soal Pro & Kontra Bintang 4 Prabowo, Begini Ekspresi Sang Jenderal 'Lap Muka Pakai Selampe'

Jokowi memberikan kenaikan pangkat secara istimewa kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menjadi Jenderal Kehormatan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa
Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.

Baca Selengkapnya
Keras! Sekjen PDIP Bilang Prabowo-Gibran Cermin Jokowi Tiga Periode
Keras! Sekjen PDIP Bilang Prabowo-Gibran Cermin Jokowi Tiga Periode

Pernyataan Jokowi boleh mendukung capres menimbulkan sentimen negatif

Baca Selengkapnya
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bertemu Ketum Partai, Anies Baswedan: Presiden Harus Jaga Etika
Jokowi Bertemu Ketum Partai, Anies Baswedan: Presiden Harus Jaga Etika

Seperti diketahui, Presiden Jokowi makan malam bersama Prabowo Subianto saat akhir pekan jelang Debat Capres

Baca Selengkapnya
Reaksi Santai Anies Soal Prabowo Diberi Jokowi Pangkat Jenderal Kehormatan
Reaksi Santai Anies Soal Prabowo Diberi Jokowi Pangkat Jenderal Kehormatan

Pemberian pangkat jenderal kehormatan itu menuai pro dan kontra.

Baca Selengkapnya
Prabowo Dekat dengan Jokowi, Anies: Orde Baru Dulu Pemerintah Berpihak pada Satu Calon
Prabowo Dekat dengan Jokowi, Anies: Orde Baru Dulu Pemerintah Berpihak pada Satu Calon

Anies menanggapi momen kebersamaan Prabowo dengan Jokowi.

Baca Selengkapnya