Sekjen PDIP: Jokowi akan Memberi Masukan ke Megawati terkait Capres
Merdeka.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menuturkan, calon presiden yang akan diusung PDIP harus satu napas pembangunan dengan Presiden Joko Widodo. Untuk itu, Presiden Joko Widodo akan memberikan masukan kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam rangka memilih calon presiden dan calon wakil presiden yang akan diusung.
"Kita ingin ada kesinambungan dengan pemerintah Pak Jokowi. Sehingga pak Jokowi memberikan masukan-masukan kepada ibu Ketum agar arah ke depan pemerintahan ini senapas," ujar Hasto dalam konferensi pers HUT ke-49 PDIP, Senin (10/1).
Hasto menegaskan, Presiden yang akan meneruskan Jokowi harus senapas dalam pembangunan infrastruktur, revolusi mental, hingga kebijakan yang tengah berjalan yaitu rencana pemindahan ibu kota negara ke Kalimantan Timur.
"Maka presiden yang akan datang harus dalam satu napas itu. Tidak bisa presiden ke depan punya orientasi yang berbeda memindahkan ibu kota di suatu tempat antah berantah itu enggak bisa. Harus senapas," ujar Hasto.
Dalam memilih calon presiden itu, Megawati juga akan merenung dan berdialog untuk memutuskan calon presiden yang akan diusung. Keputusan calon presiden yang akan diputuskan Megawati tidak akan berubah-ubah.
"Bu Mega mengambil keputusan politik, selalu diawali dengan dialog dengan merenung, dengan melihat tantangan bangsa ini ke depan, melihat orang ini bagaimana, maka kalau bu Mega sudah mengambil keputusan itu biasanya fix, enggak berubah-ubah," tegas Hasto.
Saat ini, partai menyiapkan langkah konsolidasi sembari menunggu keputusan dari Megawati turun. "Sambil menunggu itu partai terus menerus melakukan langkah-langkah konsolidasi. Sehingga kemenangan capres itu bukan kerja orang per orang tetapi kekuatan kolektif yang menyatu dengan rakyat," tutup Hasto.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP tidak mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke HUT PDIP.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, perayaan ulang tahun Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ke-77 akan dirayakan secara sederhana
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dia tak terkejut jika Presiden Jokowi menginginkan posisi sebagai ketua umum PDIP.
Baca SelengkapnyaPDIP menilai Presiden Jokowi tidak perlu kampanye meski diizinkan UU Pemilu.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaMegawati sama sekali tidak menyebut nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pidatonya.
Baca SelengkapnyaPernyataan Hasto dinilai jauh dari kesan dan sikap seorang kader partai politik.
Baca SelengkapnyaKabar tersebut dihembuskan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto
Baca Selengkapnya