Sandiaga pastikan tak ada deklarasi Prabowo sebagai capres dalam rakornas Gerindra
Merdeka.com - Partai Gerindra tak akan tergesa-gesa mendeklarasikan Prabowo Subianto sebagai calon presiden dalam pemilihan 2019 mendatang. Partai berlambang kepala burung garuda ini baru akan mendeklarasikan setelah menyerap aspirasi pelbagai tokoh agama dan masyarakat.
"Masuk bulan Ramadhan dan Lebaran, kami juga akan menyapa tokoh-tokoh ulama, tokoh agama, guru-guru kami, habib, dan tokoh-tokoh masyarakat, juga segenap elemen masyarakat untuk apa yang mereka ingin hadirkan," kata Ketua tim pemenangan pemilihan presiden partai Gerindra Sandiaga Salahuddin Uno di Jalan MH Thamrin, Minggu (8/4).
Menurut Sandiaga, banyak elite partai Gerindra yang mendesak deklarasi Pilres 2019 segera dilakukan. Namun, wakil gubernur DKI Jakarta ini menyebut Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tak hanya mendengarkan elite partai melainkan semua kalangan masyarakat.
Sandiaga mengatakan, partai Gerindra akan melaksanakan rakornas terlebih dulu pada 11 April mendatang. Menurut dia, rakornas sekaligus memberikan mandat kepada Prabowo untuk membangun koalisi sebelum deklarasi.
"Semakin banyak masyarakat menginginkan pemimpin baru dan pemimpin baru itu kami ingin kristalisasi kanalisasi dalam tawaran yang nanti pak Prabowo akan sampaikan. Pak Prabowo yang akan mendapat mandat daripada Gerindra untuk membangun koalisi ini, menawarkan kepemimpinan baru nanti di bulan Agustus," tukasnya.
Anggota Dewan Pembina partai Gerindra ini menambahkan, Prabowo tidak perlu pusing memikirkan elektabilitas. Menurutnya, fokus dilakukan partai Gerindra saat ini adalah bagaimana menarik simpati masyarakat.
"Pak Prabowo sudah populer di kalangan masyarakat, pak Prabowo angkanya sudah mendekati 90 persen jadi yang kita harus lakukan bukan mendongkrak elektabilitas, tapi bagaimana menawarkan sesuatu pak Prabowo bisa mendapatkan tempat di hati masyarakat," tandasnya.
Reporter: Derlvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ini Alasan Prabowo Mendapat Julukan Sahabat Santri Indonesia
Prabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.
Baca SelengkapnyaPernah Berpasangan di Pilpres 2019, Kini Sandiaga Ucapkan Selamat ke Prabowo
Dia berharap semoga persaudaraan dalam membangun negeri bisa lebih diperkuat
Baca SelengkapnyaGanjar: Saya Tebak Pak Jokowi Pasti Pilih Nomor 2
Ganjar menilai Presiden Jokowi akan memilih pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumingraka.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
VIDEO: Pernyataan Prabowo Menggebu-gebu di Rakornas Gerindra
Prabowo menggebu-gebu berbicara depan kader saat Rakornas Gerindra.
Baca SelengkapnyaPrabowo Mengenang Momen Jadi Rival Jokowi: Kita Harus Memimpin Tanpa Dengki
Jokowi mengirim utusan untuk mengajak rekonsiliasi, hingga akhirnya Prabowo masuk kabinet.
Baca SelengkapnyaUsai Kritik Prabowo, Ganjar Siapkan Solusi Jitu Ini untuk Memperkuat Pertahanan Negara
Ganjar Pranowo mengkritik pembelian alutsista bekas dan kebijakan Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan saat Debat Capres.
Baca SelengkapnyaPrabowo Sindir Capres Lain: Jangan Karena Ambisi Ingin Jadi Presiden Seenaknya Bicara
Hal itu dikatakan Prabowo menjawab soal isu pertahanan yang diprotes paslon lain di debat ketiga capres.
Baca SelengkapnyaDidukung Koalisi Besar, Gerindra Optimistis Suara Prabowo di Sumsel Lampaui 68 Persen
Bergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca SelengkapnyaPrabowo Beberkan Aktivitasnya saat Masa Tenang Pemilu, Yakin Satu Putaran
Masa tenang Pemilu 2024 dimulai 11 Februari hingga 13 Februari. Kampanye politik pun dilarang digelar
Baca Selengkapnya