PSI Dukung Program 'Daycare' Jokowi
Merdeka.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendukung penuh rencana Presiden sekaligus calon Presiden (Capres) nomor 01, Joko Widodo untuk mengembangkan program daycare atau penitipan anak. Program tersebut dinilai sebagai bentuk perhatian Jokowi kepada perempuan.
"Program tersebut sangat membantu ibu bekerja mendapatkan kesempatan bekerja lebih luas. Juga memberikan dukungan yang luar biasa besar terhadap orangtua tunggal," kata juru bicara PSI, Kokok H Dirgantoro, Selasa (26/2).
Pertumbuhan ekonomi dan volume ekonomi yang kian besar akan berdampak terhadap potensi naiknya tingkat partisipasi angkatan kerja perempuan di Indonesia. Perempuan akan lebih banyak yang masuk pasar kerja.
Sementara itu, Kokok mengungkapkan, perempuan juga dituntut secara budaya untuk menjadi tiang keluarga. Banyak perempuan yang punya karir bagus akhirnya memutuskan menjadi ibu rumah tangga karena beratnya biaya penitipan anak dan atau tidak menemukan sosok yang dipercaya untuk merawat anak.
Program penitipan anak ini, menurut PSI, bukan didasari 'belas kasihan' terhadap perempuan. Melainkan lebih karena negara ini peduli dengan masa depan.
"Semoga program penitipan anak ini fokus lebih dahulu pada masyarakat berpendapatan rendah, orangtua tunggal, serta orangtua yang berpendapatan tidak tetap. Diupayakan layanannya terjangkau atau bahkan gratis," ujarnya.
PSI merekomendasikan pelatihan terlebih dahulu pada perawat anak serta fasilitas cctv untuk memonitor keamanan berikut kenyamanan anak. "Moga program ini berjalan secepatnya untuk kesejahteraan keluarga di masa depan," tutup Kokok.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengusaha Curhat ke Jokowi soal Pilpres 2024 hingga Kesinambungan Program Pemerintah Selanjutnya
Pertemuan itu membahas terkait program pemerintah saat ini supaya bisa dilanjutkan oleh presiden terpilih agar terjadi kesinambungan pembangunan.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaBertemu Presiden JAPINDA, Jokowi Apresiasi Bantuan Promosi Kerja Sama Ekonomi
Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023
Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca SelengkapnyaKepala Badan Pangan Ungkap Isi Rapat Kabinet Jokowi, Bahas Makan Siang Gratis Rp15.000 per Anak?
Terkait lonjakan harga beras, Jokowi meminta Bulog untuk mempercepat penyaluran beras beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Pangan (SPHP).
Baca SelengkapnyaAturan Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Diteken Jokowi, Besarannya Jadi Segini
Presiden Jokowi teken aturan kenaikan gaji PNS naik 8 persen per Januari 2024.
Baca SelengkapnyaIsu Pemakzulan Jokowi Jelang Pemilu Tak Produktif, Moeldoko: Kepemimpinannya Diapresiasi Masyarakat
Menurutnya, isu pemakzulan presiden di tengah proses pemilu sangat tak produktif bagi masyarakat dan pemerintah.
Baca Selengkapnya