Politisi PDIP Ajak Relawan Aktif Tangkal Fitnah ke Jokowi
Merdeka.com - Kader PDI Perjuangan makin getol mengampanyekan duet Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Bahkan, calon anggota legislatif (caleg) PDIP untuk daerah pemilihan DKI Jakarta III, Pulung Agustanto mengumpulkan para relawannya untuk mengampanyekan duet calon presiden dan calon wakil presiden bernomor urut 01 itu.
Pulung menggelar rapat konsolidasi relawannya di Gelanggang Remaja Jakarta Utara, Minggu (16/12). Ada 996 relawan dari Kecamatan Tanjung Priok yang hadir pada konsolidasi tersebut. Mereka tergabung dalam Relawan Pulung Menang (RPM).
"Jangan lupa nanti Pemilu 2019 ajak sanak, kerabat, tetangga dan masyarakat untuk memilih Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf. Saya mohon, kasih kesempatan sekali lagi untuk Pak Jokowi," ujar Pulung di hadapan ratusan anggota RPM dari tujuh kelurahan di Tanjung Priok.
Politikus asal Yogyakarta itu juga mengajak relawannya untuk aktif menangkal fitnah dan hoaks yang diarahkan kepada Jokowi. Pulung meminta relawannya menjelaskan ke masyarakat bahwa tuduhan soal Presiden Jokowi komunis dan nonmuslim hanyalah fitnah.
"Yakinkan masyarakat bahwa Pak Jokowi itu orang baik, santun, tapi kinerjanya hebat," ucap Pulung.
Mantan penyiar radio ternama di Yogyakarta yang kini menekuni bisnis itu juga membeberkan alasannya menjadi caleg. Pulung menegaskan, keputusannya menjadi caleg bukan untuk mengejar kekayaan, tapi demi perjuangan bersama.
"Tolong bantu saya. Mohon diingat, ini bukan silaturahmi sekali dalam lima tahun, tapi seterusnya. Paling tidak kita lima tahun ke depan berjuang bersama," kata dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PTUN Jakarta Tolak Gugatan TPDI soal Kasus Dugaan Politik Dinasti Jokowi
Penggugat belum menempuh upaya administratif yang diwajibkan peraturan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaPDIP Gaungkan Perubahan, Pertanda Akhir Hubungan dengan Jokowi?
Gaung perubahan menimbulkan pertanyaan, sebab selama ini PDI Perjuangan selalu membawa pesan keberlanjutan yang sering dikaitkan dengan motto Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaBicara Aturan Pemilu, PDIP Singgung Keanggotan Parpol Jokowi jika Ingin Turun Gunung Kampanye Pilpres
Keanggotaan partai politik Jokowi dipertanyakan setelah menyebut presiden boleh kampanye dan berpihak pada pasangan calon tertentu di pemilu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Politikus PDIP Sebut Keppres Pemberhentian Prabowo Harus Dicabut Sebelum Beri Pangkat Baru
Hasanuddin menyebut membuat aturan baru tidak boleh menabrak aturan yang sudah ada.
Baca SelengkapnyaPDIP Sengaja Tak Undang Jokowi ke HUT ke-51, Sudah Tak Butuh Elektoral Presiden?
PDIP tidak mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke HUT PDIP.
Baca SelengkapnyaIstana Jawab Keanggotaan Jokowi di PDIP Usai Maruarar Mundur: Jangan Dihubung-hubungkan dengan Presiden
Maruarar Sirait mengatakan langkah politiknya mengikuti Joko Widodo
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres
Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.
Baca SelengkapnyaSoal Isu Pemakzulan Jokowi, PDIP Ingatkan Pemimpin Harus Jalankan Amanah Rakyat
PDIP juga meminta isu pemakzulan terhadap Jokowi ini bisa segera direspons agar tak menimbulkan gerakan yang lebih besar lagi.
Baca SelengkapnyaReaksi Jokowi soal Wacana Hak Angket Usut Dugaan Kecurangan Pemilu
Ganjar Pranowo mendorong PDIP dan PPP menggulirkan hak angket di DPR.
Baca Selengkapnya