Pekik 'Ganjar Presiden' Bersahutan di Rumah Aspirasi Relawan Pemenangan Ganjar

Merdeka.com - Bakal Calon Presiden (Bacapres) RI 2024 Ganjar Pranowo hadir di acara peresmian Rumah Aspiradi Relawan Ganjar Pranowo di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (1/6).

Gubernur Jawa Tengah itu terlihat mengenakan setelan kemeja dan celana berkelir hitam.

Tiba di rumah aspirasi, Ganjar langsung disambut atraksi Palang Pintu selama lima menit dari para seniman Betawi pendukung Ganjar.

Lihat Ganjar Pranowo di Liputan6.com

Setelah prosesi penyambutan Palang Pintu, Ganjar langsung menyapa beberapa dari ribuan sukarelawan pendukungnya yang hadir di lokasi. Relawan pun meneriakkan 'Ganjar Presiden'

Dihadiri Elite PPP dan Hanura

Acara peresmian rumah aspirasi juga dihadiri elite parpol PPP dan Hanura yang sudah mendeklarasikan mendukung Ganjar.

Beberapa di antara yang hadir ialah Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono, Jubir PPP Achmad Baidowi atau Awiek, dan Sekjen Partai Hanura Kodrat Shah.

Ketua, Wakil Ketua, dan Sekretaris Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres PDI Perjuangan (TKRPP-PDIP) Ahmad Basarah, Adian Napitupulu, serta Deddy Yevry Sitorus turut hadir dalam peresmian rumah aspirasi.

Basarah, Deddy, dan Awiek bahkan menyambut Ganjar saat tiba di pintu masuk rumah aspirasi sembari menyaksikan penampilan Palang Pintu.

Nantinya, acara juga akan diisi dengan penandatanganan spanduk kebulatan tekad organisasi sukarelawan untuk memenangkan Ganjar sebagai Presiden 2024-2029.

Konsep Rumah Aspirasi Relawan

Basarah menyebut Rumah Aspiradi Relawan Ganjar Pranowo didesain untuk memudahkan koordinasi para pendukung dari alumnus Gadjah Mada (UGM) itu.

"Jadi nanti desain kantor pusat koordinasi sukarelawan didesain untuk melayani seluruh elemen-elemen masyarakat yang membentuk organisasi sukarelawan dan bergabung berkoordinasi bekerja sama dengan kami," ujar Basarah.

Menurutnya, konsep rumah aspirasi untuk memudahkan sukarelawan bisa menyampaikan pendapat untuk pemenangan Ganjar.

"Jadi, konsepnya konsep layanan dalam konteks demokrasi nanti di panggung depan kami akan membuat semacam panggung demokrasi. Jadi, setiap organisasi sukarelawan menyampaikan aspirasi, menyatakan dukungannya, menyampaikan gagasan untuk perbaikan bangsa, kami siapkan forumnya," kata Basarah.