Pantau Hasil Pemilu 2019, TKN Tugasi 240 Orang Amati Data C1
Merdeka.com - Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin menunjukkan war room sebagai tempat memasukkan data C1 di setiap TPS yang berada di seluruh wilayah Indonesia.
War room ini berada di Hotel Grand Melia, Kuningan. Di sana puluhan anak muda menginput foto data C1 yang diambil dari para saksi, kemudian memasukkan data tersebut ke dalam sistem IT.
Ketua Harian TKN, Moeldoko mengatakan, war room ini sudah bekerja selama kurang lebih 3 hari untuk memantau suara yang sebenarnya atau real count, bersumber pada C1. Total ada 240 orang yang bekerja dalam ruang tersebut.
Mantan Panglima TNI itu menegaskan, ini sebagai upaya pihaknya, agar tidak ada yang ditutup-tutupi. Khususnya dalam melakukan pengecekan suara.
"Di sini adalah sebuah tempat yang sangat terbuka untuk siapa pun. Karena memang tidak ada yang perlu kita sembunyikan. Karena memang kita ingin semuanya termanage dengan baik dan terbuka," katanya di Jakarta, Minggu (21/4).
Moeldoko menegaskan, apa yang dilakukan pihaknya juga seperti KPU, mengecek suara yang telah masuk di dalam data C1. "Jadi bukan suka-suka gue. Ini bisa dipertanggungjawabkan," jelasnya.
Dia juga mengutarakan, keberadaan war room sendiri, juga sebagai tempat untuk mengoreksi kalau terjadi sesuatu hal dengan KPU.
"Kalau ada yang tidak selaras dengan kita, nanti kita bisa mempertanyakan dimana letak tidak samanya. Kalau ada penyimpangan juga bisa dipertanyakan. Ini sekaligus menjadi alat kontrol kami," ungkap Moeldoko.
Senada, Direktorat Saksi TKN, Lukman Eddy, menuturkan, sejauh ini data yang sudah masuk baru 14,6%. Dia menuturkan, angkanya tidak jauh berbeda dari hasil hitung cepat dari seluruh lembaga survei, dan sama dengan KPU.
"Tidak jauh berbeda dengan yang KPU tampilkan dan yang kami tampilkan," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta SuryaSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, data petugas pemilu 2024 yang meninggal tahun ini turun jauh ketimbang tahun 2019.
Baca SelengkapnyaData KPU per Senin 19 Februari 2024 mencatat jumlah petugas Pemilu meninggal dunia mencapai 71 orang.
Baca SelengkapnyaPenyaluran perdana Bantuan Pangan Beras 2024 ini diserahkan langsung oleh Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dalam debat ketiga Pilpres 2024, Prabowo sempat enggan membuka data pertahanan. Apakah ini alasannya?
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaJokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaKecelakaan didominasi‘adu banteng’ sisi depan kendaraan yang saling bertabrakan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyampaikan kenaikan jumlah penerima bantuan untuk alokasi mulai awal tahun 2024 sebesar 8% dari data penerima sebelumnya.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin KPU bertindak sesuai aturan pada pesta demokrasi lima tahunan.
Baca Selengkapnya