Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nusron Wahid pastikan Golkar usung Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar

Nusron Wahid pastikan Golkar usung Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar Nusron Wahid. ©2015 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Koorbid Pemenangan Pemilu Wilayah Indonesia I Partai Golkar Nusron Wahid mengatakan, partainya memastikan Dedi Mulyadi menjadi calon Gubernur Jawa Barat. Bupati Purwakarta yang dikenal low profile itu pun diberi keleluasaan oleh partainya untuk menjalin koalisi dengan partai lain.

Hal ini ditegaskan oleh Nusron dalam Rapat Koordinasi dan Konsolidasi di Kantor DPD Partai Golkar Jabar, Jalan Maskumambang, Kota Bandung. Rabu (27/12).

"Hasil rapat terakhir di DPP Golkar memutuskan Dedi Mulyadi diberi keleluasaan untuk menjalin koalisi. Bisa dengan Partai Demokrat silakan, bisa dengan PDIP silakan. Bisa juga nanti Golkar membuat poros baru," ujar Nusron.

Bagi Partai Golkar, lanjut Nusron, dalam Pilgub Jabar 2018 harus ada nama Dedi Mulyadi dalam posisi nomor satu. DPP Golkar diakui Nusron tidak akan mempermasalahkan nama yang dipilih oleh Dedi untuk menempati posisi Wakil Gubernur.

"Apapun koalisinya, harus ada nama Dedi Mulyadi pada posisi nomor satu. Soal nomor dua, silakan mau siapa saja," tutur mantan Ketua Umum GP Ansor itu.

Nusron pun sempat menjelaskan latar belakang di balik keputusan yang diambil oleh partainya. Kata dia, hal ini dilakukan demi mengakhiri polemik yang sempat berkembang di internal partai akibat pengambilan keputusan yang tidak sesuai mekanisme.

"Ini dilakukan demi mengakhiri polemik. Kita ketahui Jawa Barat ini merupakan etalase politik nasional, maka ritme-nya harus kita jaga dengan baik. Kemenangan Partai Golkar di Jawa Barat akan membawa aura kemenangan partai secara nasional," katanya.

Secara teknis kepartaian, surat rekomendasi sekaligus perintah untuk mencari partai koalisi dikatakan Nusron sudah ada di tangan Dedi Mulyadi. Ia memastikan, sebelum tanggal 10 Januari 2018, Dedi Mulyadi sudah mendaftar ke KPU Jawa Barat sebagai calon Gubernur.

"Surat tugas sudah saya serahkan. Sebelum tanggal 10 Januari, Dedi Mulyadi akan terdaftar di KPU Jawa Barat sebagai calon Gubernur," kata Nusron.

Harus jadi partai zaman now

Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi mengatakan, Partai Golkar harus menjadi partai zaman now. Orientasi ini harus diambil agar partai berlambang pohon beringin tersebut mampu menang dalam kompetisi di berbagai medan.

"Golkar harus menjadi Partai Zaman Now jika ingin menang di berbagai pertempuran politik. Di darat kita kuat, tetapi di udara kita masih lemah. Maka, sudah saatnya kader Golkar juga menguasai sosial media. Trending topic itu tidak boleh hanya didorong saat Golkar Munaslub. Kalau tidak begitu, kita ketinggalan isu, maka buat isu lain," kata Dedi.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta
Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta

Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Sekjen Gerindra Ungkap Golkar Berpotensi Besar Dukung Prabowo: InsyaAllah Bulan Agustus Ini
Sekjen Gerindra Ungkap Golkar Berpotensi Besar Dukung Prabowo: InsyaAllah Bulan Agustus Ini

Muzani menyebut, Gerindra menghormati proses keputusan di internal Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Kader Golkar Yang Pilih Prabowo-Gibran Baru 65 Persen, Airlangga Kumpulkan Pimpinan DPD Seluruh Indonesia
Kader Golkar Yang Pilih Prabowo-Gibran Baru 65 Persen, Airlangga Kumpulkan Pimpinan DPD Seluruh Indonesia

Airlangga memerintahkan mereka bekerja lebih keras untuk pemenangan pasangan calon 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Golkar Nomor Dua di Pileg 2024, Mungkinkah Jatah Menteri di Kabinet Prabowo Bertambah?
Golkar Nomor Dua di Pileg 2024, Mungkinkah Jatah Menteri di Kabinet Prabowo Bertambah?

Airlangga ditanya apakah kursi menteri dari Partai Golkar pada pemerintahan Prabowo-Gibran bakal bertambah.

Baca Selengkapnya
Golkar Siapkan Ridwan Kamil untuk Pilkada Jakarta, Bobby Nasution di Sumut, dan Khofifah Cagub Jatim
Golkar Siapkan Ridwan Kamil untuk Pilkada Jakarta, Bobby Nasution di Sumut, dan Khofifah Cagub Jatim

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto telah memberi penugasan kepada sejumlah figur untuk mengemban tugas sebagai calon kepala daerah pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Pastikan Munas Partai Golkar Tetap Digelar Desember
Jusuf Kalla Pastikan Munas Partai Golkar Tetap Digelar Desember

"Ya kan sudah jelas bahwa Golkar akan Munas pada Desember ya, bahwa ada calon, selama calon memenuhi syarat, dia kader Golkar," kata JK

Baca Selengkapnya
Golkar Puas Penetapan Hasil Pemilu 2024: Kami Bahagia Mengantar Prabowo Gibran Unggul
Golkar Puas Penetapan Hasil Pemilu 2024: Kami Bahagia Mengantar Prabowo Gibran Unggul

Berdasarkan statistik, sebanyak 78 hingga 80 persen para pemilih Golkar menyalurkan suaranya ke Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
PAN dan Golkar Berebut Andil Besar Menangkan Prabowo-Gibran
PAN dan Golkar Berebut Andil Besar Menangkan Prabowo-Gibran

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto terang-terangan minta jatah 5 kursi menteri di kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya
Golkar Target Menang 60 Persen di Pilkada Serentak 2024
Golkar Target Menang 60 Persen di Pilkada Serentak 2024

Erwin menekankan terpenting menghadapi pilkada nanti adalah target suara dan bagaimana mengembalikan kejayaan Golkar lima tahun ke depa

Baca Selengkapnya