Ma'ruf Amin Minta Relawan Tak Pakai Kekerasan di Pilpres 2019
Merdeka.com - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin mengimbau pendukung pasangan calon presiden nomor urut 01 tidak melakukan pengeroyokan atau pengadangan. Pernyataan tersebut sebagai tanggapan peristiwa pengeroyokan orang berkaos Jokowi-Ma'ruf oleh diduga pendukung pasangan calon presiden nomor urut 02 di Purworejo, Jawa Tengah.
Ma'ruf mengecam terjadinya peristiwa pengeroyokan tersebut. Menurutnya, Pilpres 2019 adalah ajang mencari pemimpin. Sehingga tidak pantas antar kubu memakai kekerasan
"Saya kira tidak benar, kita inikan kontestasi kok bisa keroyok-keroyokan," ujarnya ketika ditemui wartawan di Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (3/4).
Karena peristiwa itu telah terjadi, Ma'ruf mengharapkan, tidak kembali terjadi gesekan antar dua kubu pendukung capres-cawapres. Mustasyar PBNU itu mengimbau pendukungnya untuk tidak pakai kekerasan dan intimidasi.
"Dan dari relawan Jokowi-Ma'ruf tidak boleh ada keroyok-keroyokan, pencegatan, pengadangan tidak boleh," tuturnya.
Diberitakan, seorang petugas pengatur keluar masuk kendaraan proyek pertambangan bernama Yuli Wijaya (28) menjadi korban pengeroyokan yang diduga pendukung Prabowo-Sandiaga. Warga Dukuh Sarangan, Desa Krendetan, Begelen dikeroyok di Jalan Jogja KM 11, Krendetan, Begelen, Purworejo, Selasa (2/4).
Kapolres Purworejo AKBP Indra Kurniawan Mangunsong mengatakan kejadian bermula korban saat sedang mengatur arus lalu-lintas kendaraan proyek pertambangan.
Tiba-tiba rombongan peserta kampanye kembali dari acara kampanye terbuka kubu 02 di Lapangan Kemiri, Kecamatan Kemiri, Purworejo menuju Yogyakarta langsung melakukan pemukulan kepada petugas pengatur jalur proyek. Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka jahitan di kepala.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pernah Berpasangan di Pilpres 2019, Kini Sandiaga Ucapkan Selamat ke Prabowo
Dia berharap semoga persaudaraan dalam membangun negeri bisa lebih diperkuat
Baca SelengkapnyaIngin Maju Pilgub Kaltara, Ketum Prabowo Mania Klaim Dapat Dukungan Jokowi
Ingin Maju Pilgub Kaltara, Ketum Prabowo Mania Klaim Dapat Dukungan Jokowi
Baca SelengkapnyaSuasana Kabinet Jokowi Usai Pilpres 2024, Prabowo Disalami Sri Mulyani & Ngobrol Bareng Sandiaga
Ini kali pertama Jokowi menggelar sidang kabinet paripurna usai pemungutan suara Pilpres 2024 pada 14 Februari lalu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga
Hengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.
Baca SelengkapnyaCerita Prabowo Bertemu Pemuda Siap Mati Untuknya saat Pilpres 2019: Saya Berlutut dan Menyuruhnya Pulang
Prabowo Subianto menegaskan tidak ingin menjadi Presiden Republik Indonesia melalui jalur kekerasan.
Baca SelengkapnyaSengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Akankah Prabowo Hadir Langsung ke MK?
Sengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Mungkinkah Prabowo Hadir Langsung ke MK?
Baca SelengkapnyaPrabowo Tidak Akan Menyerang di Debat Terakhir, TKN: Ini Panggung Mulia, Bukan Tukang Nyinyir
Debat Pilpres terakhir akan dilaksanakan pada 4 Februari 2024
Baca SelengkapnyaPrabowo Puji Jasa Pemimpin Terdahulu: Jangan jadi Malin Kundang, Kebaikan Dibalas Pengkhianatan
Prabowo mengingatkan untuk mengakui keberhasilan kinerja para pemimpin terdahulu.
Baca SelengkapnyaTemui Elite Politik Nasional, Prabowo Ambil Jalan Rekonsiliasi Pasca Pilpres
Salah seorang elite Gerindra menyebut Prabowo yang sudah ditetapkan KPU sebagai pemenang Pilpres 2024 memilih jalan Rekonsiliasi.
Baca Selengkapnya