Mahasiswa di Depok Beri Dompet Berisi Rp 90 Ribu Buat Kampanye Sandiaga
Merdeka.com - Alfian, mahasiswa salah satu perguruan tinggi negeri di Depok mendonasikan bantuan untuk calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno. Dalam dompetnya tersimpan uang Rp 90 ribu.
Uang itu dia sumbangkan untuk bantuan dana kampanye Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2019.
Alfian menuturkan, alasan memberikan dana bantuan ke Prabowo-Sandi bentuk dari kolaboratis. Menurutnya, masyarakat harus ikut terlibat langsung dalam Pilres 2019. Sebab, dia melihat selama ini capres dan cawapres mendapatkan dana kampanye dari para pengusaha di Indonesia.
"Saya harap masyarakat bisa terlibat, karena selama ini capres dan cawapres dibiayain pengusaha," kata Alfian saat diskusi Gerakan Milenia Indonesia (GMI) di Depok, Jawa Barat, Senin (7/1).
Dia mengakui jika donasi yang diberikannya memang tidak seberapa nominalnya. Namun, dia mengharapkan dana itu bisa memicu partisipasi masyarakat mendukung calon pilihannya.
"Saya kasih cuma Rp 90 ribu saja, enggak gede kok," ulasnya.
Sandi pun sangat apresiasi terhadap bentuk dukungan yang diberikan kaum milenial. Dia menyebutkan total dompet yang didapatkan paslon 02 berjumlah tujuh buah. Diharapkan pemberian ini menjadi pemacu semangat bagi Paslon 02.
"Ini simbol untuk perjuangan kami. Kita ingin dompet-dompet kembali tebal bila kita terpilih kelak. Mudah-mudahan ini jadi penyemangat Prabowo-Sandi," kata Sandi.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.
Baca SelengkapnyaAndri menjelaskan saat ini kedua pelaku ditahan di Polres Tebo untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaDari kasus pemerkosaan sebelumnya, penyidik telah berupaya untuk mencari pelaku.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hasto menyebut berbagai program Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024 memang lebih besar mencapai Rp 506 triliun.
Baca SelengkapnyaDalam narasinya, dikatakan Prabowo memberikan bantuan senilai Rp5 juta selama bulan ramadan
Baca SelengkapnyaSeorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.
Baca SelengkapnyaTema meliputi pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, kebudayaan. Lalu teknologi informasi, serta kesejahteraan sosial dan inklusi
Baca SelengkapnyaPara pelaku juga menuding AK sebagai pengguna narkoba dan akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaUsahanya membuka peluang lapangan pekerjaan baru bagi teman-teman ataupun lingkungan sekitar.
Baca Selengkapnya