Koalisi Anies Ragukan Survei: Di Seluruh Dunia Tak Ada Survei Seminggu Dua Kali

Merdeka.com - Elektabilitas Anies Baswedan berada di urutan ketiga sejumlah lembaga survei. Koalisi Perubahan merasa santai menanggapi hasil survei tersebut.
Juru Bicara Anies Baswedan dalam tim 8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Sudirman Said merasa heran dengan survei yang ada. Karena, dianggap terlalu intens dan sering menyampaikan hasil survei.
"Saya ingin menyampaikan komentar begini barangkali di seluruh dunia hari ini tidak ada negara yang setiap minggu keluarin survei. Kadang dua kali (seminggu). Terus berlomba-lomba dengan segala pertanyaan," kata Sudirman saat konferensi pers di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Rabu (7/6).
Sudirman pun turut mempertanyakan bagaimana para lembaga survei menentukan responden, metodologi, dan interval yang bisa terlalu sering menyampaikan hasil. Sampai dengan menempatkan Anies dengan elektabilitas sebagaimana di bawah dua kandidat.
"Sekarang orang boleh bertanya tentang interval survei, karena interval menentukan kualitas survei, tapi juga metodologi segala macam. Tapi tidak ada negara yang sehebat sekarang mengeluarkan hasil surveinya," katanya.
"Nah kalau survei dilakukan tiga kali sehari. Kalau kita ini misalnya senang rendang, senang gudeg, kalau setiap hari disediakan gudeg makannya gimana," tambah dia.
Sudirman pun khawatir dengan survei yang terlalu sering merilis hasilnya akan berdampak pada kualitas dan kredibilitas. Karena bisa saja hanya dimaknai sebagai framing untuk elektabilitas.
"Saya khawatir kita mengalami inflasi yang sifatnya diframing, lama-lama kredibilitas survei makin hari makin rendah. Jadi saya mengkhawatirkan inflasi survei," tuturnya.
Walaupun demikian, Sudirman mengatakan, pihaknya tetap berterima kasih pihak yang memberikan donatur kepada para lembaga survei. Karena, dengan begitu pihaknya bisa mendapatkan gambaran juga.
"Tapi juga ingin menyampaikan terima kasih kepada para sponsor kepada para donatur survei yang dengan gigih terus menerus mensponsori survei-survei tersebut. Sehingga kami punya cermin, sebenarnya posisi kita dimana," kata dia.
"Mudah-mudahan survei yang berdatangan seminggu 2 kali ini tetap terjaga kualitasnya dan kami tentu saja KPP tuh menjadi kan survei sebagai cermin untuk menata diri bersiap siap," tambah dia.
Hasil Survei Anies
Secara perlahan elektabilitas Calon Presiden (Capres) dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berhasil menyalip kandidat lainnya. Dengan mengungguli elektabilitas dari Capres Ganjar Pranowo maupun Anies Baswedan.
Demikian hasil survei Indikator Politik Indonesia yang merilis dengan skema 19 nama bakal capres. Berdasarkan hasil pilihan 1.230 responden selama periode 26-30 Mei 2023, dengan metode random digit dialing (RDD).
"Kita tahu bulan lalu akhir April, awal Mei saat itu pak Ganjar masih unggul di belasan 19 nama," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin dalam rilisnya, Minggu (4/6).
Dalam survei itu, Prabowo berhasil meraih elektabilitas sebesar 25,3% disusul Ganjar Pranowo urutan kedua, 25,2%. Kemudian di posisi ketiga Anies Baswedan sebesar 12,5% diikuti nama lain seperti Erick Thohir 5,0%, Ridwan Kamil 4,9%, dan Mahfud MD 2,8%.
"Meskipun pak prabowo unggul tapis masih ada margin of error, Pak ganjar dulu unggul sekitar 4 persen sekarang ada tren Pak Prabowo mulai nyalip Ganjar. Meskipun selisihnya hanya 0,1% meskipun tidak signifikan secara statistik," sebutnya.
"Kemudian Anies baswedan 12,5% dan erick dengan ridwan kali tipis juga bedanya tidak signifikan demikian juga nama-nama dibawahnya," tambah dia.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Arkeolog Temukan Teks Tulisan Paling Awal di Dunia, Begini Bunyinya
Awalnya diyakini teks penulisan pertama kali muncul di Sumeria antara 3.000 hingga 4.000 SM.
Baca Selengkapnya


Mahfud MD Wanti-Wanti Polri: Kencangkan Ikat Pinggang, Tahapan Pemilu Sudah Masuk Masa Krusial
Mahfud mengingatkan anggota Polri mempersiapkan diri sejak ini mengantisipasi gangguan Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya


Tumpukan Harta Karun Ditemukan Dalam Bangkai Kapal Berusia 1.700 Tahun, Ada Permata Sampai Cincin Emas Bergambar Yesus
Harta karun ini berasal dari periode Romawi dan Mamluk sekitar 1.700 dan 600 tahun lalu.
Baca Selengkapnya


Dimas Ahmad Unggah Foto Bareng dengan Dania Aulia Wanita yang Viralkan Waktu Jualan Bakso Jadi Sorotan, Netizen 'Cocok'
Dimas Ramadhan atau lebih dikenal dengan nama Dimas Ahmad kembali bertemu dengan Dania Aulia.
Baca Selengkapnya


Cantik & Anggunnya Yasmine Wildblood Bak Barbie Jawa Berkebaya Merah Jadi Tamu Acara Pernikahan
Yasmine Wildblood menghadiri acara pernikahan bersama keluarganya. Ia tampil mengenakan kebaya merah.
Baca Selengkapnya

Didampingi Erina Gundo, Kaesang Blusukan: Ingin Tahu Masalah di Masyarakat
Kaesang mengaku siap untuk mendengarkan keluhan masyarakat.
Baca Selengkapnya

Beredar Foto Anies-Cak Imin Ketemu Habib Rizieq, Ini Penjelasan PKB
Waketum PKB Jazilul Fawaid buka suara terkait foto pertemuan Anies-Cak Imin dengan Rizieq Shihab.
Baca Selengkapnya

Berkas Rampung, Anies-Cak Imin Siap Daftar ke KPU
Anies dan Muhaimin mengaku sudah siap untuk melakukan pendaftaran capres-cawapres.
Baca Selengkapnya

Anies-Cak Imin Kompak Jelaskan Maksud Waspada Kaesang Jadi Ketum PSI
Cak Imin sempat menyingung nama Jokowi saat menyampaikan harus waspada Kaesang menjadi Ketum PSI.
Baca Selengkapnya

Viral Foto Ganjar Pranowo Bersihkan WC Umum, Simak Faktanya
Beredar di media sosial foto Ganjar Pranowo sedang menyikat wc umum
Baca Selengkapnya

Di Depan Mahasiswa UMM, Prabowo Puji Jasa Besar Tokoh Muhammadiyah
Prabowo juga memamerkan kesuksesan ekonomi Indonesia di posisi ke-16.
Baca Selengkapnya

KPAI Minta Gedung SD di DKI Dievaluasi, Buntut Siswi Tewas Diduga Jatuh dari Lantai 4 Sekolah
"Supaya tidak terjadi kejadian serupa. Saya kira patut menjadi perhatian," kata Aris
Baca Selengkapnya