Klaim direstui Mega, Rustriningsih siap maju Pilgub Jateng

Merdeka.com - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Rustriningsih siap maju di Pilgub Jateng 2013 mendatang. Rustri pun mengaku sudah mendapat restu dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk maju di Pilgub Jateng.

"Ambil, ambil saja formulirnya," kata Rustri menirukan ucapan Megawati soal pencalonan dirinya tersebut. Hal ini dia sampaikan usai menghadiri pembukaan masa kuliah di Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, Jateng, Senin (3/9).

Rustri mengaku sudah menghadap Megawati untuk secara khusus meminta izin soal pencalonannya itu. Sebagai kader partai, dia diizinkan Megawati untuk mengikuti proses pemilihan di internal partai. "Saya diizinkan untuk mengambil formulir sudah merupakan sesuatu yang saya syukuri," ujarnya.

Menurut dia, izin yang diberikan sudah merupakan dukungan yang luar biasa baginya. Meski demikian, izin serupa juga bisa didapatkan oleh kader lainnya.

Formulir pendaftaran bakal calon gubernur melalui PDI Perjuangan sudah dibuka. Rustri sendiri bakal mengambil formulir itu pada Rabu (5/9). "Insya Allah, saya akan mengambil Rabu besok formulirnya," katanya.

Dengan pencalonan Rustri, berarti saingan petahana atau incumbent gubernur saat ini, Bibit Waluyo bakal bertambah. Sebelumnya, pengusaha jamu asal Cilacap, Siti Fatimah juga mengambil formulir serupa.

Saat di Purbalingga pekan lalu, Gubernur Jawa Tengah, Bibit Waluyo menyatakan belum menentukan pilihan akan mendaftar melalui partai mana. "Partai kan banyak, nanti dulu lah," katanya.

Bibit mengatakan, jika memang dirasakan tidak membawa perubahan ke arah perbaikan di Jawa Tengah, tak perlu memaksa rakyat untuk memilih dia untuk menjadi gubernur untuk kedua kalinya. Menurutnya figur yang layak jadi Gubernur Jateng adalah yang pinter, bener, pener dan kober. Jika tidak demikian jangan berani-berani untuk maju.

"Jangan paksa rakyat untuk pilih saya. Jadi semuanya terserah rakyat. Jika memang saya dianggap oleh rakyat Jateng mampu dan berhasil maka saya siap untuk menjabat lagi kedua kalinya," kata Bibit.

Mantan Pangkostrad TNI tersebut mengatakan siapapun bisa memimpin Jateng. Namun dia menegaskan yang terpenting bukan hanya berkata bisa, namun juga harus punya konsep memimpin dan membangun yang jelas. Makanya yang mau nyalon Gubernur menurutnya harus punya konsep yang jelas dan terukur kemampuannya.

"Rakyat Jateng yang berjumlah 33 juta jiwa butuh makan pagi, siang dan sore. Opo maneh sing tanduk (nambah). Sehingga harus bisa disejahterakan. Jadi memilih pemimpin jangan sembarangan dan sembrono," katanya.

Ketika ditanyakan mengenai komunikasi dengan jajaran parpol terkait rencana pencalonannya untuk kedua kali, Bibit mengaku dia berprinsip mengalir saja. Menurutnya partai di Jateng banyak, waktu pendaftaran juga masih lama. "Saya tegaskan lagi, semua terserah rakyat," kata dia menegaskan.

Soal kapan waktunya dia mendaftarkan diri ke partai, lagi-lagi dia enggan mengatakan waktunya. "Tenang saja. Pelan-pelan saja," ujarnya.

Ketika disinggung bahwa tahun 2008 dia maju sebagai cagub lewat PDIP, apakah untuk tahun 2013 juga lewat partai yang sama, Bibit secara berseloroh mengatakan "Lha kamu yang nulis saya ditolak PDIP. Kok malah tanya lagi," katanya sambil tertawa.