Ketika Para King Maker Turun Gunung untuk Anies Baswedan

Jumat, 10 Februari 2023 07:00 Reporter : Alma Fikhasari
Ketika Para King Maker Turun Gunung untuk Anies Baswedan Anies Baswedan. ©2022 Merdeka.com/Lydia Fransisca

Merdeka.com - Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya mengungkapkan senior politik yang tergabung dalam Koalisi Perubahan sering melakukan komunikasi dan pertemuan. Komunikasi itu, semakin intens usai deklarasi Partai NasDem terhadap mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) pada 3 Oktober 2022.

Senior politik tersebut adalah Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, dan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia Jusuf Kalla (JK).

Intensitas komunikasi para king maker atau istilah bagi orang-orang yang memiliki pengaruh besar dalam suksesi seorang pemimpin ini beragam. Mulai dari bertatap muka langsung, telepon, atau video call.

"Kalau ketemu sering, telepon-teleponan kan sekarang, sudah ada video call. Ya sudah sekarang ketemunya lewat video call," kata Ketua DPP Partai NasDem, Willy Aditya saat ditemui di NasDem Tower, Jakarta, Rabu (8/2).

Pertemuan para king maker itu juga dibenarkan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Renanda Bachtar. Dia menyebut, di berbagai kesempatan yang berbeda antara SBY, JK, dan Surya Paloh sering bertemu untuk membahas terkait situasi nasional jelang kontestasi demokrasi di 2024 hingga soal koalisi.

"Pak SBY pernah bertemu dengan pak JK dan Pak Surya Paloh beberapa kali dalam kesempatan yang berbeda. Tentunya di antara tokoh-tokoh tersebut saling bertukar pandangan mengenai situasi nasional. Dan tentunya pasti ada kesempatan untuk sedikit membicarakan soal itu (Pilpres dan koalisi)," kata Renanda.

2 dari 4 halaman

Bahas Pencapresan Anies hingga Koalisi 2024

Terlebih, kata Renanda, ketiga king maker ini sering membahas soal pencapresan Anies Baswedan. Saat ini, Anies menjadi sosok yang telah mendapatkan tiket yang cukup untuk maju di Pilpres 2024.

Hal itu, usai Demokrat dan PKS kompak mendeklarasikan dukungannya kepada Anies Baswedan sebagai capres 2024.

"Pastinya soal pencapresan Anies juga menjadi salah satu topik yang dibahas," ujar Renanda.

Lebih lanjut, dia memastikan, bahwa ketiga tokoh tersebut telah memiliki persamaan pandangan terhadap pencapresan Anies di 2024 mendatang.

"Dan khusus mengenai hal ini (pencapresan Anies) saya kira ketiga tokoh tersebut telah memiliki kesamaan pandangan," imbuhnya.

3 dari 4 halaman

Catatan Pertemuan Para King Maker

 

Pertemuan king maker diawali saat SBY bertandang ke markas NasDem bertemu Surya Paloh. Keduanya banyak bernostalgia soal kebersamaan mereka pada Pilpres 2004 hingga soal Pemilu 2024.

Sekretaris Jenderal Partai NasDem Johnny G. Plate mengatakan pertemuan tersebut berlangsung hangat, diselingi guyon, dan banyak membahas hal-hal personal. Johnny tidak menepis bila SBY dan Paloh juga membahas upaya menyukseskan Pileg, Pilpres dan Pilkada Serentak 2024.

"Ini pertemuan dua sahabat lama bang Surya Paloh dan Pak SBY yang sebetulnya bersifat sangat privat. Banyak guyonan sebagai manifestasi kedekatan personal seperti kebersamaan pra dan selama Pilpres 2004 yang lalu, dengan berbagai pengalaman menarik namun berhasil dan sukses," ujar Plate dalam keterangannya 6 Juni lalu.

Selanjutnya, SBY bertemu dengan JK di Cikeas, Bogor pada 23 Juni 2022. Kedua tokoh tersebut saling bertukar pikiran soal masalah bangsa dan politik terkini.

4 dari 4 halaman

Di tempat berbeda, putra SBY, AHY tengah melakukan pertemuan dengan Ketum NasDem Surya Paloh di Gondangdia, Jakarta untuk melakukan penjajakan koalisi.

Selang 2,5 bulan, Surya Paloh, Jusuf Kalla, Ahmad Syaikhu, AHY dan Anies terlihat berfoto bersama dalam sebuah acara. Foto itu diunggah Deputi Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Kamhar Lakumani, Minggu (18/9) lalu.

Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali mengatakan pertemuan tokoh-tokoh politik itu terjadi di pernikahan anak kader NasDem. Pertemuan berlangsung di kawasan Jakarta.

Ali mengakui Surya Paloh, Jusuf Kalla, Ahmad Syaikhu, AHY dan Anies membicarakan masalah politik dalam pertemuan tersebut. Meskipun, kata dia, pembicaraan tidak menyangkut persoalan serius. Ali juga menampik bila mereka membahas rencana koalisi NasDem, Demokrat dan PKS.

"Tapi kan ini pertemuan secara kebetulan. Kebetulannya adalah mereka datang di jam yang sama, sehingga berkumpul berdiskusi," ungkap dia.

 

Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com

[ded]
Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini