Jokowi: Saya Melihat Pak Prabowo Tak Percaya kepada TNI Kita
Merdeka.com - Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyinggung soal anggaran pertahanan dalam APBN. Menurut Prabowo, calon presiden petahana Joko Widodo (Jokowi) di-briefing kurang tepat lantaran hanya 5 persen dari APBN Indonesia atau 0,8 persen dari Gross Domestic Product (GDP) untuk pertahanan.
Prabowo pun membandingkan dengan Singapura. Menurut Prabowo, Singapura menganggarkan 30 persen atau 3 persen dari GDP untuk pertahanan.
"Saya pengalaman di tentara, budaya ABS (asal bapak senang) banyak. Ketemu Panglima siap pak, aman pak, terkendali pak, radar cukup pak. (itu semua) Pak tidak benar pak (Jokowi). Jadi itu saja Pak (Jokowi). Saya tidak salahkan Bapak (Jokowi). Ini budaya Indonesia ya itu ABS. Mohon kita kaji pertahanan sangat penting," kata Prabowo di Hotel Shangri-La Jakarta, Sabtu (30/3).
Menanggapi pernyataan Prabowo, Jokowi menjawab santai. Bahkan Jokowi menilai dengan pernyataannya itu malah Prabowo seolah tidak percaya kepada TNI.
"Saya melihat Pak Prabowo tak percaya pada TNI kita. Saya yang sipil saja sangat percaya kepada TNI yang kita miliki," katanya.
Jokowi melanjutkan, seperti yang dia lihat di Natuna melihat sendiri dibangun pangkalan militer. Kemudian di Sorong juga dibangun. "Saya cek ada benar barangnya," tuturnya.
Namun yang paling penting, lanjut Jokowi, karena masih kurangnya anggaran pertahanan, maka membuat investasi di bidang alutsista atau tidak belanja. Menurutnya, setiap anggaran di Kemenhan dibangun untuk industri alutsista seperti tank.
"Tank Harimau, Kapal Selam hasil kerja sama yang diberi nama Dadali. Investasi pertahanan terus dilakukan," tuturnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setelah terpilihnya Jokowi menjadi orang nomor satu di Indonesia, lalu mengajak Prabowo ke dalam susunan kabinet.
Baca SelengkapnyaKendati berseberangan pada Pilpres 2014 dan 2019, Prabowo mengaku tak pernah menaruh rasa dendam kepada Jokowi.
Baca SelengkapnyaPenghargaan yang didapat Prabowo sesuai Keppres Nomor 13/TNI/Tahun 2024 tanggal 21 Februari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo Subianto mengakui kehebatan Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaJokowi baru saja menyematkan tanda bintang empat ke Prabowo
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan, pemerintahannya akan meneruskan legecy Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaPrabowo menuturkan, Indonesia dalam keadaan yang sangat memungkinkan untuk bangkit menjadi negara hebat.
Baca SelengkapnyaAnies tidak banyak berkomentar saat ditanya perihal Jokowi bertemu Prabowo dan Gibran
Baca SelengkapnyaPrabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.
Baca Selengkapnya