Jenuh lihat Partai Golkar kisruh, AMPG desak gelar Munas ulang
Merdeka.com - Menjelang Pilkada Serentak 9 Desember nanti, Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) melakukan pelbagai cara menyelesaikan konflik Partai Golkar. Salah satunya dengan melakukan audiensi kepada Ketua Mahkamah Partai Golkar, Muladi.
Ketua Pengurus Pusat AMPG, Chairul Sahbana mengatakan, acara ini semata-mata memberi dukungan kepada tokoh senior berkenan turun gunung menyelesaikan konflik partai. Pihaknya sudah jenuh dengan kisruh sudah setahun ini.
"Satu tahun lebih konflik ini ada, dan ini membuat jenuh. Makanya ini harus segera dituntaskan," kata Chairul di Merah Delima Restaurant, Jakarta, Selasa (10/11).
Pada fase ini, kata dia, hanya melakukan Munas kembali agar dua kubu selesai berseteru. Sebab, kedua kubu selama ini belum mempunyai dasar hukum.
"Masalah pada Munas yang dilakukan di Bali dan Ancol kan dianggap tidak mempunyai dasar hukum. Jadi kita ingin ini kembali ke titik nol, agar menjadi munas yang lebih demokratis," ujarnya.
Pengurus Pusat AMPG, rencananya bakal melakukan sowan kepada para petinggi Partai Golkar. Adapun mereka bakal disambangi di antaranya, Ginanjar Kartasasmita, Akbar Tanjung dan terakhir Wapres Jusuf Kalla.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Munas Partai Golkar rencananya bakal digelar Desember 2024.
Baca SelengkapnyaPPATK menemukan transaksi mencurigakan untuk pembiayaan Pemilu 2024. Transaksi ini diduga mengalir ke sejumlah partai politik.
Baca Selengkapnya"Pasti akan ada yang berusaha memecah belah Golkar tetapi dengan kehadiran di sini, ini dibuktikan bahwa senior partai Golkar bersama kita," kata Airlangga.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kendati demikian, Golkar mengaku tak mengetahui siapa partai politik yang akan bergabung dengan KIM.
Baca SelengkapnyaAirlangga dinilai berhasil dengan membawa Golkar berada di urutan kedua pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaApalagi isu tersebut berkembang bahwa ada sekelompok orang yang mendorong percepatan Munas Golkar.
Baca SelengkapnyaMuzani menyebut, Gerindra menghormati proses keputusan di internal Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaSelain memperoleh peningkatan suara yang signifikan, Partai Golkar juga turut mengantarkan Prabowo-Gibran menang Pilpres.
Baca SelengkapnyaAirlangga berharap bisa mendapatkan jatah lima kursi di kementerian pemerintahan Prabowo-Gibran
Baca Selengkapnya