Jaksa Agung tanggapi cuitan SBY: Hanya Tarzan yang menegakkan hukum rimba
Merdeka.com - Jaksa Agung HM Prasetyo menanggapi santai cuitan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melalui akun media sosial Twitter @SBYudhoyono yang berpesan supaya kompetisi politik jelang Pilpres 2019 tidak berlaku hukum rimba. Prasetyo mengatakan, sejak dahulu tidak ada penegakan hukum rimba di Tanah Air.
"Dari dulu juga enggak ada hukum rimba dong. Enggak ada penegakan hukum-hukum rimba. Itu zaman dulu kala mungkin seperti itu, cuma Tarzan seperti itu. Ini kan enggak," katanya di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/4).
Prasetyo menegaskan penegakan hukum selama ini sudah sesuai dengan prosedurnya. Semua penanganan kasus merujuk pada fakta dan bukti.
"Kalau ada imbauan jangan berlaku hukum rimba, memang tidak ada hukum rimba. Kita negara hukum harus menjunjung tinggi hukum," imbuhnya.
Mengenai pernyataan SBY yang menyinggung pihak yang kuat pasti menang dan kelompok lemah pasti kalah dalam penegakan hukum, Prasetyo enggan merespons.
"Enggak perlu ditanggapi karena memang tidak berlaku hukum rimba seperti itu untuk apa ditanggapi? Itu kan hanya praduga atau kecurigaan saja," ujarnya.
Namun Prasetyo mengaku sependapat dengan imbauan SBY agar penegak hukum tidak disusupi kepentingan politik. Politikus Partai NasDem ini mengatakan, sejatinya penegak hukum menjaga independensinya kendati tidak diingatkan oleh pihak mana pun.
"Tidak harus diingatkan pun tentu itu yang harus dilakukan," ucap Prasetyo.
Mantan Kepala Kejaksaan Tinggi NTT ini berpesan, SBY tidak perlu khawatir dengan penegakan hukum. Dia memastikan proses penanganan kasus hukum di Tanah Air terbuka untuk publik.
"Enggak perlu khawatir lah. Semua kan selalu terbuka. Tidak ada sesuatu yang bisa disembunyikan," pungkasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jaksa Agung Ingatkan Anak Buah Pentingnya Etika Selaku Penegak Hukum
Burhanuddin menegaskan, menjadi seorang jaksa pun tidak boleh sembarangan dalam berpenampilan.
Baca SelengkapnyaSyok Malah jadi Tersangka Usai Lawan Pencuri, Penggembala Kambing Jatuh Sakit & Tak Mau Makan
Sakit Paru-Paru yang diderita Muhyani kembali kambuh. Dia batuk tak henti-henti.
Baca SelengkapnyaJubirnya Kena Kasus Pajak, Ini Respons Anies
Calon Presiden nomor urut satu, Anies Baswedan menghormati proses hukum terhadap jubirnya, Indra Charismiadji yang terjerat kasus dugaan penggelapan pajak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sudirman Said Nilai Indonesia Dalam Masa Mencemaskan: Berbahaya, Hukum dan Etik Diabaikan
Dia menyebut, seorang pemimpin yang berpikir sangat legalistik bakal mementingkan kemauan diri sendiri.
Baca SelengkapnyaJadi Tersangka usai Lawan Pencuri, Kini Pengembala Kambing di Serang Menangis Haru Kasusnya Dihentikan
Muhyani tidak pernah terbayang dan sangat terpukul saat harus berurusan dengan hukum.
Baca SelengkapnyaJokowi Dituding Tidak Netral, TKN Jelaskan Aturan Hukum Perbolehkan Presiden Dukung Capres
Jokowi memiliki hak individu untuk mendukung paslon manapun.
Baca SelengkapnyaJokowi Puji MA Berhasil Tangani 99,47% Perkara Sepanjang 2023: Perkembangan yang Sangat Bagus
"Saya memperoleh laporan di tahun 2023 Mahkamah Agung berhasil memutus hingga 99,47 persen perkara."
Baca SelengkapnyaLuas Tanah Dikuasai Prabowo Subianto Setara 4 Kali Singapura
Sejatinya penguasaan lahan oleh Prabowo berawal dari akuisisi sebuah pabrik kertas.
Baca SelengkapnyaAnies Minta Cak Imin Ucapkan 'Saya Terus di Jalan Perubahan'
Cak Imin ini pun diajak oleh mantan Gubernur DKI Jakarta untuk mengulang kembali ucapannya.
Baca Selengkapnya