Irjen Anton Charliyan sampai Puti Guntur ikut sekolah partai PDIP
Merdeka.com - PDIP kembali menggelar Sekolah Partai gelombang ke II bagi seluruh calon kepala dan wakil kepala daerah yang diusung di Pilkada serentak 2018. Kepala Sekolah Partai PDIP Komarudin Watubun mengatakan sekolah partai kali ini diikuti 92 peserta.
Saat ini, baru 48 peserta yang hadir. Sejumlah peserta masih bertugas di daerah masing-masing untuk keperluan verifikasi faktual PDIP. Mereka akan dibina selama 6 hari mulai tanggal 28 Januari hingga 1 Februari 2018 di Wisma Kinasih, Depok, Jawa Barat.
Sejumlah nama calon kepala daerah terlihat hadir untuk ikut sekolah partai. Diantaranya, bakal Cawagub Jabar Irjen Anton Charliyan, bakal Cawagub Jatim Puti Guntur Soekarnoputri, bakal Cagub Kaltim Rusmadi Wongso, hingga bakal Cawagub Kaltim Irjen Safaruddin.
"Yang belum hadir saat ini sedang mengikuti proses verifikasi di KPU. Sore nanti mereka akan bergabung," kata Komarudin.
Terpisah, Wasekjen PDIP Ahmad Basarah menuturkan sekolah partai adalah agenda yang wajib diikuti oleh seluruh kepala dan wakil kepala daerah yang diusung PDIP. Nantinya, sekolah partai PDIP akan mendapat pembekalan untuk kepentingan persiapan Pilkada tahun 2018.
"Sebagai suatu bentuk kewajiban bagi kepala daerah yang mau diusung oleh PDIP salah satu syarat minimalnya harus ikut sekolah partai," terangnya.
Materi itu diberikan sebagai komitmen dan tanggung jawab PDIP menciptakan kepala daerah yang berintegritas. Tujuannya agar para calon kepala daerah bisa bertarung dengan baik tanpa melanggar hukum.
"Kami ingin seluruh calon kepala daerah PDIP pada saat kampanye nanti betul-betul memegang prinsip dan aturan hukum, serta etika berbangsa dan bernegara," ujar Basarah.
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri memberi pengarahan langsung kepada seluruh peserta. Namun, pengarahan Megawati dilangsungkan secara tertutup.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP Terima Pengunduran Diri Maruarar Sirait
Hasto mengingatkan menjadi anggota partai pada dasarnya disandarkan pada prinsip kesukarelaan.
Baca SelengkapnyaPesan Puan ke Kader di HUT PDIP: Menangkan Rakyat untuk 2024
Perayaaan hari ulang tahun Partai Indonesia Perjuangan (PDI) Perjuangan ke-51 digelar di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (10/1).
Baca SelengkapnyaGanjar Buka Peluang Gabung Kubu Anies-Cak Imin di Putaran Kedua Pilpres
Ganjar Buka Peluang Gabung Kubu Anies-Cak Imin di Putaran Kedua Pilpres
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sidang Paripurna, PDIP dan PKB Minta Pimpinan DPR Serius Sikapi Wacana Hak Angket Pemilu
Sebab, dia menilai saat ini pengawasan DPR RI pada Pemilu 2024 tak ada marwahnya.
Baca SelengkapnyaGerindra Tak Yakin PDIP Oposisi di Pemerintahan Mendatang, Bambang Pacul: Suka-Suka Dialah
Partai Gerindra tidak yakin jika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan menjadi oposisi pada pemerintah selanjutnya.
Baca SelengkapnyaPKS Terbuka Koalisi dengan PDIP di Putaran Kedua
PKS tak menutup kemungkinan berkoalisi dengan PDIP dan partai pengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD di putaran kedua Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP Bongkar Dugaan Operasi Selamatkan Partai Tertentu: Suara Parpol Kecil Diambil dan Dialihkan
Politikus PDIP Deddy Yevry Sitorus menerima laporan dugaan potensi pelimpahan suara untuk memenuhi syarat lolos ambang batas parlemen partai tertentu.
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP Sebut Keppres Pemberhentian Prabowo Harus Dicabut Sebelum Beri Pangkat Baru
Hasanuddin menyebut membuat aturan baru tidak boleh menabrak aturan yang sudah ada.
Baca SelengkapnyaJejak Karir AHY: Pensiun Dini dari TNI, Gagal jadi Gubernur DKI dan Kini Menteri Anak Buah Jokowi
Presiden Joko Widodo resmi melantik Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi Menteri ATR/BPN
Baca Selengkapnya