ICW mencatat ada 12 aktivitas Pansus KPK yang tak relevan dengan tujuan awal

Minggu, 27 Agustus 2017 16:11 Reporter : Yolanda Permata
ICW mencatat ada 12 aktivitas Pansus KPK yang tak relevan dengan tujuan awal ICW konferensi pers tentang kinerja Pansus angket KPK. ©2017 Merdeka.com/yolanda

Merdeka.com - Indonesian Corruption Watch (ICW) menilai, kinerja Panitia khusus (Pansus) angket DPR untuk Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) melakukan aktivitas yang tidak relevan.

Koordinator Divisi korupsi Politik, Donal Fariz mengatakan, sejak Pansus bekerja dari 30 Mei hingga 22 Agustus 2017, ICW mencatat 12 dari 16 aktivitas tidak sesuai dengan empat tujuan pansus yang dibacakan dalam paripurna.

"Contoh ada kunjungan ke kepolisian, dan Kejaksaan Agung, ke penjara Sukamiskin dan safe house KPK. Kalau kita lihat 16 aktivitas dengan materi objek angket tidak ada relevansinya sama sekali dengan 4 isu tujuan awal," kata Donal saat konferensi pers di kantor ICW, Jakarta, Minggu(27/8).

Menurutnya, tidak ada hubungan antara tugas pansus seperti yang disebutkan saat sidang paripurna pembentukan pansus dengan kunjungan yang diadakan ke kejaksaan, safehouse KPK maupun ke Lapas Sukamiskin. ICW menduga pansus bekerja tidak sesuai jalurnya, bahkan melebar.

"Patut diduga sengaja, bagian cara mencari-cari dan menemukan kesalahan KPK," ujarnya.

Hal ini terlihat saat pansus berkunjung ke Sukamiskin untuk menemui terpidana kasus korupsi. Pihaknya menilai, pansus menemui orang untuk meminta informasi secara subjektif kepada orang-orang terpilih untuk mencari kesalahan KPK.

"Sebagus apapun kerja KPK kalau yang diwawancarainya adalah koruptor pasti akan (dikatakan) jelek kerja KPK," pungkasnya. [rnd]

Baca juga:

Pedasnya ocehan Fahri Hamzah ditanggapi dingin Johan Budi

Bela Fahri, Masinton minta Johan Budi jangan kayak cacing kepanasan

Dituding Fahri Hamzah jadi agen KPK di Istana, ini reaksi Johan Budi

Belum mendesak, Masinton sebut Jokowi tak perlu keluarkan Perppu KPK

Fahri Hamzah minta Johan Budi tertib, jangan jadi agen KPK di Istana

Fadli Zon dukung Pansus minta BPK audit barang sitaan KPK: Itu tepat

Pansus Angket masih kaji 11 temuan sementara terkait kinerja KPK

Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini