Golkar kaji nama Gatot, Sri Mulyani & Tito Karnavian jadi cawapres Jokowi
Merdeka.com - Pertarungan Pemilihan Presiden masih dua tahun lagi. Namun, beberapa partai sudah membangun strategi dan melirik siapa capres dan cawapres yang akan diusung.
Dalam survei Indikator Politik Indonesia, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo masuk peringkat tiga besar, diikuti dengan nama Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.
Partai Golkar pun mengaku akan mengkaji nama-nama tersebut untuk menjadi calon pendamping Jokowi pada 2019 mendatang.
"Ya itu yang akan terus kita kaji, karena terus terang Panglima (TNI Gatot Nurmantyo) sudah sampai 3 besar yang juga direpresentasikan, sebagai mempresentasikan keberagaman sebagai pelindung dari multi etnis," kata politikus Partai Golkar Bobby Ruzaldy di Bangi Kopi, Kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Sabtu (21/10).
"Jadi kita akan masukkan nama-nama tersebut dalam kajian-kajian kita, tapi semua itu akan kita lakukan bulan Desember dan Januari setelah proses Pilkada nya selesai," tambahnya.
Untuk diketahui, Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar, Idrus Marham, menegaskan bahwa Golkar sudah final dan tidak lagi berubah keputusan untuk mendukung Jokowi kembali jadi Presiden RI periode 2019-2024.
"Kita sangat mendukung program pemerintahan yang dijalankan oleh Jokowi-JK. Bahkan kita sepakat untuk Jokowi kembali memimpin Indonesia dan ditunjuk sebagai Capres 2019," ungkapnya usai menghadiri undangan pembukaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Hanura I di Kuta, Jumat (4/8).
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Lantik Mantan Ajudannya Marsdya Tonny Harjono jadi Kasau Hari Ini
Tonny menggantikan posisi Marsekal Fadjar Prasetyo yang akan memasuki masa pensiun pada 9 April 2024.
Baca SelengkapnyaGibran Jawab Isu Dirinya dan Jokowi Bergabung ke Golkar
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merespons baik terkait kemungkinan Presiden Jokowi masuk ke partainya.
Baca SelengkapnyaGanjar: Saya Tebak Pak Jokowi Pasti Pilih Nomor 2
Ganjar menilai Presiden Jokowi akan memilih pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumingraka.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaJokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaMenteri 'Ujung Tombak' Jokowi Kompak Kenakan Busana Hitam saat Nyoblos, Ada Apa?
Sri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.
Baca SelengkapnyaJokowi Naikkan Gaji PNS dan Gencarkan Bansos Jelang Pilpres, Ini Tanggapan Ganjar
Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menanggapi langkah Presiden Jokowi menaikkan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) menjelang pencoblosan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPengalaman Eks Panglima TNI Hadapi Situasi Genting saat Tugas di Istana Dampingi Jokowi
Bukan hal yang mudah, situasi genting kerap dihadapi oleh mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) itu sebagai Kepala Staf Kepresidenan.
Baca Selengkapnya