Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fenomena jabatan Gubernur DKI 'batu loncatan' jadi Presiden

Fenomena jabatan Gubernur DKI 'batu loncatan' jadi Presiden Jokowi syuting. ©2014 merdeka.com/muhammad lutfhi rahman

Merdeka.com - Jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta sepertinya tidak hanya menawarkan masalah seperti banjir dan macet. Karena posisi ini juga bisa menjadi batu loncatan untuk menjadi Presiden. Sebab tidak hanya Joko Widodo (Jokowi) yang mencalonkan diri sebagai calon presiden.

Pengamat Tata Kota, Yayat Supriyatna memandang fenomena jabatan gubernur sebagai 'batu loncatan' untuk maju jadi calon presiden tidak hanya dilakukan Jokowi. Sebelumnya juga pernah dilakukan oleh dua mantan Gubernur DKI Jakarta, Ali Sadikin dan Sutiyoso.

"Pada tahun 1977 lalu, Ali Sadikin sudah purnabakti dan warga mendukung beliau menjadi Presiden. Hanya saja, syarat (menjadi presiden) di orde baru dulu berat, harus berpengalaman jadi Presiden sebelumnya," katanya saat dihubungi wartawan, Selasa (1/4).

Ali Sadikin saat itu mendapatkan dukungan dari warga Jakarta untuk menjadi presiden. Sayangnya tidak ada partai politik yang mencalonkannya. Padahal saat itu, Ali dipandang sebagai seorang pemimpin yang mampu melakukan pembangunan di Jakarta.

Lalu Sutiyoso dimana menggunakan programnya selama menjadi gubernur, seperti menata kawasan Monumen Nasional (Monas) dan moda transportasi Transjakarta. Bahkan, Sutiyoso pernah menjanjikan untuk dapat membangun moda transportasi Transjawa menyusul kesuksesan Transjakarta.

Namun, Yayat menilai, gaya kepemimpinan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini merupakan pribadi yang enggan diintervensi parpol saat memimpin sebuah kota. Ini sangat jauh berbeda dengan Jokowi yang selalu menuruti perintah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Sebab, Risma mampu menentang kebijakan pemerintah pusat dengan menolak pembangunan jalan tol dalam kota.

"Sekarang yang bisa 'dibawa' oleh Pak Jokowi apa kalau di ranah nasional? Saya justru lebih kagum dengan segala pencapaian oleh Bu Risma," ungkap Yayat.

Dia menambahkan, sosok pemimpin di Jakarta merupakan orang-orang dengan kapasitas yang berlebih dibandingkan daerah lain. Karena permasalahan yang akan dihadapi jauh berbeda. Sehingga pemimpin di Jakarta bisa dijadikan langkah awal untuk mencapai jenjang yang lebih tinggi.

"Untuk kota seperti Jakarta ini memerlukan aktor besar, karena problemnya lain dari kota-kota lain. Terbukti, jabatan gubernur DKI bisa membawa ke jenjang yang lebih tinggi, yaitu presiden," tutupnya.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Siti Atikoh: Ada Serangan yang Sebut BLT dan Bansos akan Dihapus Jika Ganjar Jadi Presiden
Siti Atikoh: Ada Serangan yang Sebut BLT dan Bansos akan Dihapus Jika Ganjar Jadi Presiden

Siti Atikoh: Ada Serangan yang Sebut BLT dan Bansos akan Dihapus Jika Ganjar Jadi Presiden

Baca Selengkapnya
Terungkap Alasan Ganjar Tak Datang Penetapan Presiden-Wakil Presiden Terpilih di KPU: Wong Tidak Diundang
Terungkap Alasan Ganjar Tak Datang Penetapan Presiden-Wakil Presiden Terpilih di KPU: Wong Tidak Diundang

Ganjar membeberkan sampai pagi ini, dirinya sama sekali tidak menerima undangan dari KPU RI.

Baca Selengkapnya
Presiden Singgung Jalan Solo-Purwodadi Rusak, Hasto: Bagus Jokowi Bantu Kepemimpinan Ganjar
Presiden Singgung Jalan Solo-Purwodadi Rusak, Hasto: Bagus Jokowi Bantu Kepemimpinan Ganjar

Seharusnya jalan yang bergelombang memang semestinya dibeton.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Bicara Rencana Turun Gunung Kampanye di Pilpres 2024, Dukung Siapa?
Jokowi Bicara Rencana Turun Gunung Kampanye di Pilpres 2024, Dukung Siapa?

Jokowi berbicara soal rencana turun gunung untuk kampanye di Pemilihan Presiden 2024.

Baca Selengkapnya
Muncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen
Muncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen

Istana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Airlangga: Pak Jokowi Nyaman dengan Golkar
Airlangga: Pak Jokowi Nyaman dengan Golkar

Sebelumnya Jokowi blak-blakan menyebut presiden dan menteri boleh berkampanye, berpihak dalam Pemilu

Baca Selengkapnya
Begini Hitung-Hitungan Golkar Minta Jatah 5 Kursi Menteri
Begini Hitung-Hitungan Golkar Minta Jatah 5 Kursi Menteri

Golkar menyerahkan sepenuhnya kepada presiden terpilih

Baca Selengkapnya
Bupati Sidoarjo dan Gresik Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran
Bupati Sidoarjo dan Gresik Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran

Bupati Sidoarjo dan Gresik Deklarasi DukPembangunan di era Jokowi sudah baik dan berhasil maka otomatis harus dilanjutkan.ung Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK
Presiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK

Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.

Baca Selengkapnya