Fahri Hamzah akan Dukung Capres yang Lebih Jago Pidato dari Anis Matta

Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah belum mau membocorkan jagoannya dalam Pemilu 2024. Menurut dia, saat ini Gelora tengah fokus pada pertarungan pemilu legislatif 2024.
“Dengan aturan pemilu yang ada seperti sekarang maka Gelora hanya ingin fokus terlebih dahulu untuk pemilu legislatif,” kata Fahri saat dihubungi merdeka.com, Selasa (5/10).
Fahri menjelaskan, secara umum kontribusi sektor cabang kekuasaan legislatif di Indonesia juga besar. Sehingga dia juga akan fokus mengubah aturan pemilu menjadi lebih adil. Khususnya soal ambang batas pencalonan presiden.
“Mudah-mudahan ada perubahan aturan yang lebih baik. Sehingga playing field dari pertarungan Pemilu 2024 akan jauh lebih jurdil bagi semua kontestan,” kata Fahri.
Namun bicara soal calon presiden, Fahri memiliki satu syarat. Dia ingin, calon presiden tersebut bisa berpidato lebih menarik dari apa yang telah dilakukan oleh Ketua Umum Gelora Anis Matta.
“Syaratnya sederhana sekali, saya mau cari orang yang pidato bisa lebih menarik dari ketua umum partai Gelora,” kata Fahri.
Sementara itu, Sekjen Gelora Mahfuz Siddik menegaskan, Gelora belum bicara soal dukungan calon presiden. Menurut dia, capres yang akan didukung partai Gelora harus layak jual dan memiliki kinerja yang baik.
Soal dengan siapa akan berkoalisi, kata Mahfuz, pihaknya juga belum membahas hal itu. Pada prinsipnya, Gelora terbuka untuk kepentingan nasional, sepanjang calon yang diusung memang layak jual dan layak memimpin.
“Layak jual kan terkait popularitas. Menurut saya jika tokoh punya popularitas minimal 70 persen saat ini, maka ada modal layak jual. Kalau layak memimpin terkait kinerja dan kredibilitas,” terang dia.
Mahfuz melanjutkan, selain Presiden Jokowi, publik masih menanti siapa tokoh yang menonjol kinerja dan kredibilitasnya. Masih ada cukup waktu sampai akhir 2022 untuk menemukan tokoh tersebut.
“Bisa dari Ketua Umum partai atau tokoh lainnya,” kata mantan Politikus PKS itu.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Potret Cantik Dine Mutiara Dampingi Sahrul Gunawan Dinas, Ngaku Simulasi Jadi PNS tapi Nangis Sepanjang Acara
Dulu, banyak yang menganggap Dine Mutiara hanya ingin mencari popularitas lewat suaminya.
Baca Selengkapnya


Dibangun dari Hasil Kerja Keras, 10 Potret Rumah Baru Bella Shofie yang Mewah Banget Meski Belum Rampung
Bella Shofie dengan senang hati mengundang netizen untuk melihat rumah barunya yang hampir selesai dibangun.
Baca Selengkapnya

Abuya Muhtadi Bantah Dukung Prabowo: Dia Minta Doa, bukan Dukungan
Dia menjelaskan, Prabowo bertemu denganya hanya untuk meminta doa dan bukan meminta dukungan.
Baca Selengkapnya

Mardiono Beri Instruksi ke Kader PPP: Kampanye Door to Door dan Baca Visi Misi Ganjar-Mahfud
Plt Ketum PPP Mardiono meminta para kader untuk fokus mengajak rakyat berjuang bersama partai berlambang Kabah.
Baca Selengkapnya

Proyek IKN Dikritik, Bahlil Balas Sentil Anies Hanya Cocok jadi Gubernur Jakarta
Bahlil menyindir Anies Baswedan yang dianggap lebih cocok maju sebagai Calon Gubernur dari pada maju di Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya

KPU Hapus Debat Cawapres, Mahfud MD: Saya Disuruh Lomba Masak juga Setuju
Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD santai menanggapi perubahan format debat Capres-Cawapres.
Baca Selengkapnya

Anies Ingatkan ASN: Bila Terima Perintah untuk Tidak Netral, Bilang ke Atasan Saya Disumpah
Anies Baswedan meminta kepada aparat sipil negara (ASN) berani melawan atasannya apabila menerima perintah untuk tidak netral
Baca Selengkapnya

Pesan Prabowo ke Warga Banten: Kalau Tak Mau Berpolitik, Harga Pangan Tinggi Jangan Mengeluh
Prabowo bicara pentingnya partisipasi masyarakat dalam menentukkan masa depan bangsa Indonesia.
Baca Selengkapnya

Anies: Pemimpin Bukan Sekadar Membangun, Tapi Menjaga Persatuan di Masyarakat
Anies Baswedan mengatakan menjadi pemimpin bukan sekadar menjalankan tugas administrasi dan pembangunan.
Baca Selengkapnya

Ganjar Dicurhati Petambang Aspal, Petani hingga Guru di Kendari
Ganjar Pranowo mendengarkan berbagai masukan dari tokoh agama dan tokoh masyarakat Kendari.
Baca Selengkapnya

Dampingi Anies Kampanye di Medan, Edy Rahmayadi: Pasti Ada Mata-Mata Dikirim ke Sini
Edy Rahmayadi menuduh ada mata-mata di tengah pertemuan terbatas Calon Presiden Anies Baswedan dengan pendukungnya.
Baca Selengkapnya

Ini Alasan Gibran Pilih Irit Bicara selama Kampanye Pilpres
Gibran Rakabuming Raka mengakui dirinya irit bicara di masa kampanye Pilpres 2024
Baca Selengkapnya