Fadel minta syarat maju ketum Golkar diringankan
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie, Fadel Muhammad minta agar syarat mencalonkan diri menjadi ketua umum partai diringankan. Sebab saat ini syarat harus didukung 30 persen suara tergolong berat.
"Itu dulu dibuat pada waktu Munas di Bali. Saya ini ketua Munas di Riau kita tak bikin begitu, itu pun hanya sedikit orang yang mencalonkan," kata Fadel di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (2/2).
Fadel menginginkan agar bursa calon ketua umum diisi oleh kader muda yang berumur antara 40 sampai 60 tahun. Namun dari beberapa nama yang sudah diisukan akan maju, Fadel memprediksi sebagian besar tak mampu mengantongi 30 persen suara.
"Menurut saya kita harus longgarkan, apakah didukung oleh 5 persen cukup, maksimum 10 persen. Jangan terlalu banyak, supaya nominasinya banyak tokoh muda jadi calon.
Meski mengakui dirinya memiliki pengalaman politik yang bagus, Fadel enggan maju menjadi ketua umum partai berlambang pohon beringin itu. "Gak ada yang punya track record seperti saya. Cuma saya sudah punya calon," tuturnya.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Erwin menekankan terpenting menghadapi pilkada nanti adalah target suara dan bagaimana mengembalikan kejayaan Golkar lima tahun ke depa
Baca SelengkapnyaCawapres Gibran Rakabuming Raka memberi jawaban khas saat ditanya soal peluangnya menjadi Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaMenurut Airlangga, pihaknya melihat tren positif di berbagai wilayah Indonesia untuk Partai Golkar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
"Ya kan sudah jelas bahwa Golkar akan Munas pada Desember ya, bahwa ada calon, selama calon memenuhi syarat, dia kader Golkar," kata JK
Baca SelengkapnyaApalagi isu tersebut berkembang bahwa ada sekelompok orang yang mendorong percepatan Munas Golkar.
Baca SelengkapnyaPadahal, RUU Masyarakat Adat sudah dibahas selama 15 tahun terakhir
Baca SelengkapnyaPenunjukan tersebut setalah Golkar mengumpulkan 1.064 kadernya.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto telah memberi penugasan kepada sejumlah figur untuk mengemban tugas sebagai calon kepala daerah pada Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaGolkar menyerahkan sepenuhnya kepada presiden terpilih
Baca Selengkapnya